.webp)
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta menggencarkan imbauan waspada kebakaran. Sebab, terjadi peningkatan peristiwa kebakaran saat Ramadan.
"Salah satu faktornya adalah perubahan pola makan dan aktivitas selama bulan puasa," demikian tulis Dinas Gulkarmat DKI lewat akun Instagram @humasjakfire, Selasa (4/4/2023).
Kegiatan memasak dan mengolah makanan pada saat sahur dan buka puasa dapat meningkatkan risiko kebakaran. Selain itu, penggunaan listrik yang tinggi jika tidak disertai instalasi listrik yang memadai juga dapat memicu kebakaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oleh karena itu, sangat penting untuk waspada dan mengambil tindakan pencegahan kebakaran yang tepat," katanya.
Damkar juga meminta masyarakat memperhatikan instalasi tabung gas yang digunakan untuk memasak untuk mendeteksi atau mengantisipasi terjadinya kebocoran tabung gas. Damkar juga mengingatkan masyarakat untuk tidak meninggalkan kompor saat memasak.
 Damkar DKI Jakarta menggencarkan imbauan waspada kebakaran karena peristiwa kebakaran meningkat saat Ramadan. (Dok. IG @humasjakfire) |
"Selain itu, cek instalasi listrik Anda. Segera ganti jika kabel/perangkat listrik sudah terkelupas/rusak. Hindari penggunaan alat elektronik yang membutuhkan listrik secara berlebihan," tambahnya.
Meski begitu, damkar mengingatkan kebakaran dapat terjadi kapan saja atau tidak hanya saat Ramadan. Bila membutuhkan layanan penanggulangan kebakaran dan penyelamatan, masyarakat dapat menghubungi Jakarta Siaga 112 (bebas pulsa) atau datang langsung ke pos damkar terdekat.
Petugas Damkar DKI siaga 24 jam dan layanan yang diberikan petugas tidak dipungut biaya alias gratis. Dalam menggencarkan imbauan ini, damkar mensosialisasi dengan menggunakan pengeras suara di area publik, seperti pinggir jalan, gerai ATM, hingga menggunakan pengeras suara (toa) di masjid.
Sejumlah masjid yang dijadikan tempat sosialisasi di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan (Jaksel), adalah Masjid Jami Al-Mujahidin di Jalan Bintaro Permai, Masjid Jami At-Taqwa, dan Masjid Jami Al-Muflihun.
 Damkar DKI Jakarta sosialisasi langsung menggunakan pengeras suara di area publik. (Dok IG @humasjakfire) |
Selain itu, sosialisasi langsung menggunakan pengeras suara dilakukan di sejumlah titik di Jalan Raya Ciracas, Jalan Buperta Cibubur, dan Jalan Kelapa Dua Wetan Raya. Berikut ini 3 imbauan yang disampaikan damkar:
1. Tidak meninggalkan kompor menyala saat memasak di waktu sahur dan berbuka puasa,
2. Hindari penggunaan steker bertumpuk, gunakan peralatan listrik sesuai standar yang berlaku,
3. Untuk layanan pemadan kebakaran dan penyelamatan hubungi 112 atau pos damkar terdekat.
(jbr/mea)
