Hari Lahir Persandian Nasional 4 April: Sejarah dan Serba-serbinya

Hari Lahir Persandian Nasional 4 April: Sejarah dan Serba-serbinya

Widhia Arum Wibawana - detikNews
Senin, 03 Apr 2023 15:51 WIB
BSSN
BSSN (Foto: Agus Tri Haryanto/detikINET)
Jakarta -

Hari Lahir Persandian Nasional diperingati pada tanggal 4 April setiap tahunnya. Hari Lahir Persandian Nasional adalah tonggak lahirnya Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN sebagai institusi keamanan informasi Republik Indonesia saat ini.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Hari Lahir Persandian Nasional 4 April, simak sejarah Hari Lahir Persandian Nasional dan serba-serbinya berikut ini.

Sejarah Hari Lahir Persandian Nasional

Mengutip dari situs resmi BSSN, sejarah berdirinya persandian nasional bermula pada tanggal 4 April 1946. Kala itu Menteri Pertahanan Amir Syarifoeddin memandang perlu adanya pengamanan komunikasi di Kementerian Pertahanan dan Angkatan Perang RI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 4 April 1946, Mayor Jenderal TNI Dr. Roebiono Kertopati diperintahkan untuk membentuk Dinas Kode. Kemudian seiring dengan berkembangnya cakupan tanggung jawab pengamanan komunikasi berubah nama menjadi Djawatan Sandi berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Pertahanan No. 11/MP/1949 tertanggal 2 September 1949.

Seiring dengan berkembangnya kebutuhan dan tanggung jawab, melalui SK Presiden RIS No. 65/1950 tertanggal 14 Februari 1950, lingkup penugasan Djawatan Sandi yang mulanya berada di bawah Menteri Pertahanan dan hanya melayani lingkungan Kementerian Pertahanan dan Angkatan Perang menjadi berada langsung di bawah Presiden melayani seluruh kementerian yang ada saat itu.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan Keppres No. 7/1972 tertanggal 22 Februari 1972, nama Djawatan Sandi menjadi Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg). Sejalan konsolidasi dan penataan struktur kelembagaan pemerintah kala itu, landasan hukum Lembaga Sandi Negara terus diperbarui, berturut-turut pada 18 Juli 1994 dengan Keppres No. 54/1994, lalu pada 7 Juli 1999 dengan Keppres No. 77/1999, dan terakhir dengan Keppres No. 103/2001.

Pada 13 April 2021, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) No. 28 Tahun 2021 tentang BSSN. Dengan dibentuknya BSSN, maka pelaksanaan seluruh tugas dan fungsi di bidang Persandian di Lemsaneg serta pelaksanaan seluruh tugas dan fungsi di bidang keamanan informasi, pengamanan pemanfaatan jaringan telekomunikasi berbasis protokol internet, dan keamanan jaringan dan infrastruktur telekomunikasi yang ada di Kementerian Kominfo dilaksanakan oleh BSSN.

BSSNBSSN | Foto: Agus Tri Haryanto/detikINET

Mengenal BSSN beserta Tugas dan Fungsi

BSSN bukanlah lembaga baru melainkan merupakan transformasi peleburan lembaga keamanan informasi pemerintah yang telah ada sebelumnya, yaitu Lemsaneg dan Direktorat Keamanan Informasi, Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika, KemenKominfo, berdasarkan Perpres No. 53 tahun 2017 tentang BSSN yang selanjutnya disempurnakan dengan Perpres No. 133 tahun 2017.

Berdasarkan Perpres No. 28 Tahun 2021, berikut ini pemaparan tugas dan fungsi BSSN:

Tugas BSSN:

BSSN bertugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang keamanan siber dan sandi untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan. (Pasal 2 Perpres No. 28 Tahun 2021)

Fungsi BSSN:

  • Perumusan dan penetapan kebijakan teknis di bidang keamanan siber dan sandi
  • Pelaksanaan kebijakan teknis di bidang keamanan siber dan sandi
  • Penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang persandian
  • Pelaksanaan bimbingan teknis dan supervisi di bidang persandian
  • Koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan, dan dukungan administrasi kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan BSSN
  • Pengelolaan barang milik negara yang menjadi tanggung jawab BSSN
  • Pelaksanaan dukungan yang bersifat substantif kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan BSSN
  • Pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan BSSN. (Pasal 3 Perpres No. 28 Tahun 2021).

Demikian penjelasan tentang sejarah Hari Lahir Persandian Nasional 4 April yang menjadi tonggak berdirinya BSSN sebagai institusi persandian dan keamanan informasi Republik Indonesia saat ini. Semoga bermanfaat!

(wia/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads