Mendag Minta Aparat-Pemda Perangi Baju Impor Ilegal sampai ke Jalan Tikus

Mendag Minta Aparat-Pemda Perangi Baju Impor Ilegal sampai ke Jalan Tikus

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Selasa, 28 Mar 2023 16:43 WIB
Pemusnahan barang impor ilegal sebanyak tujuh ribu bal di Jababeka, Kab, Bekasi (Firda/detikcom)
Pemusnahan barang impor ilegal sebanyak 7.000 bal di Jababeka, Kabupaten Bekasi. (Firda/detikcom)
Jakarta -

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) meminta aparat hukum dan pemerintah-pemerintah daerah bekerja sama memerangi pakaian-pakaian bekas impor ilegal. Zulhas meminta agar penindakan dilakukan hingga ke jalan-jalan tikus.

"Tentu aparat hukum yang depan, kepolisian, cukai, kejaksaan. Laut juga luas ya kan. Jadi harus pemerintah daerah, bupati, gubernur, wali kota, juga tentu laporan. Karena dari jalan tikus tuh kecil-kecil baru dikumpulkan jadi banyak begini. Jadi kata kuncinya itu, kerja sama Pak ya, bareng-bareng," kata Zulhas dalam konferensi pers pemusnahan pakaian ilegal di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Kawasan Industri Jababeka III, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (28/3/2023).

"Indonesia ini kepulauan ya. Nah jalan tikusnya banyak. Di Sumatera banyak, di Jawa banyak, Kalimantan ada," lanjut dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zulhas meminta para aparat penegak hukum dari Polri sampai Kejagung berada di garda depan memerangi pakaian impor ilegal ini. Pasalnya, menurut Zulhas, masuknya barang-barang impor ilegal ini membahayakan ekonomi dalam negeri dan dapat menghambat UMKM sektor industri pakaian dalam negeri menjadi tidak berkembang.

"Dan ini membahayakan ekonomi kita. Jelas perang, ini selundupan. Kita punya talenta-talenta potensi luar biasa ya, perancang-perancang muda kita tuh hebat-hebat. Tapi kalau lingkungannya kita diganggu begini, mereka nggak berkembang ya," katanya.

ADVERTISEMENT

Pada kesempatan itu, pemerintah memusnahkan 7.000 bal pakaian dan barang-barang fashion bekas impor ilegal. Pemusnahan dilakukan di Jababeka, Kabupaten Bekasi.

(fca/maa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads