Pemprov DKI Jakarta menganggarkan Rp 9,9 miliar untuk rehabilitasi Masjid Raya Jakarta Islamic Center (JIC). Pengelola JIC menyambut baik rencana tersebut.
"Kami menyambut baik rencana rehabilitasi Masjid JIC. Karena hari Kamis kemarin baru rapat koordinasi dengan Sekda Provinsi DKI Jakarta," kata pejabat Humas JIC, Paimun Karim, kepada wartawan, Jumat (24/3/2023).
Pihak JIC senang karena Pemprov DKI sudah mengalokasikan dana rehabilitasi Masjid. Menurutnya, mekanisme alokasi anggaran menggunakan APBD akan lebih jelas.
Dia mengatakan hingga saat ini renovasi terhadap Masjid JIC belum dilakukan. Proses renovasi masih memakan waktu.
"Saat ini masih dalam proses pembersihan puing, belum ada pembangunan," ujarnya.
Dia mengatakan setelah puing sisa kebakaran dibuang, akan dilakukan penelitian lebih lanjut terkait struktur bangunan.
"Karena bagaimanapun, bekas kebakaran, khawatir struktur bangunan lama tidak cukup kuat," ucap dia.
Terkait anggaran sebesar Rp 9,9 miliar dari APBD DKI, dia mengatakan juga akan disesuaikan dengan hasil penelitian struktur bangunan. Pihak JIC akan berkomunikasi dengan Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan DKI Jakarta dalam waktu dekat.
"Kalau soal anggaran kami belum tahu alokasi yang Rp 9,9 miliar itu untuk apa saja. Cukup atau tidak soal anggaran akan diketahui setelah penelitian struktur bangunan," ujarnya.
Rencana Sponsor Putra Mahkota Saudi
Selain dari APBD DKI Jakarta, Arab Saudi akan mensponsori renovasi masjid JIC. Hal itu diumumkan Putra Mahkota Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) saat menghadiri KTT G20 di Bali pada November 2022.
Terkait rencana tersebut, pihak JIC akan mendatangi Kedutaan Besar (Kedubes) Arab Saudi dalam waktu dekat.
Lihat juga Video 'Sederet Fakta Kebakaran Masjid Islamic Center Jakut':
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
(jbr/imk)