Samarinda Ingin Duplikasi Pengolahan Sampah di Kota Cilegon

Samarinda Ingin Duplikasi Pengolahan Sampah di Kota Cilegon

Budi Syaifurahman - detikNews
Jumat, 17 Mar 2023 20:28 WIB
Samarinda Siap Duplikasi Pengolahan Sampah di Kota Cilegon
Foto: Dok. Pemkot Cilegon
Jakarta -

Pemerintah Kota Samarinda, Kalimantan Timur, menggelar kunjungan kerja ke Kota Cilegon, Jumat (17/3). Mereka ingin mempelajari pengolahan sampah menjadi bahan bakar jumputan padat atau BBJB Plant yang sudah dilakukan Pemkot Cilegon.

Wali Kota Samarinda Andi Harun datang didampingi para pejabat terkait kebijakan pengolahan sampah. Bahkan turut serta jajaran pejabat PLN Samarinda. Hal tersebut, kata Andi, adalah bentuk keseriusan Kota Samarinda untuk bisa menduplikasi program pengolahan sampah dari Kota Cilegon.

"Inovasi terkait pengolahan sampah yang dilakukan Pemkot Cilegon ini sudah terbukti manfaatnya. Bukan saja mengatasi persoalan sampah tetapi juga mendatangkan pendapatan," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (17/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Andi, sampah menjadi persoalan perkotaan yang kini banyak dihadapi pemerintah. Oleh karenanya, ketika Cilegon mampu berinovasi mengolah sampah menjadi barang bernilai ekonomi.

"Bayangkan tanpa menggunakan APBD, Cilegon bisa membangun pengolahan sampah. Bahkan banyak yang mendukung. Makanya kita jauh-jauh ke sini mau belajar. Pemimpin yang baik adalah yang mau belajar dari orang lain yang kinerjanya terbukti baik," katanya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengapresiasi niat baik Pemkot Samarinda yang ingin menerapkan sistem pengelolaan sampah seperti di Kota Cilegon. Menurut Helldy, semakin banyak daerah yang menerapkan sistem ini, maka semakin besar kontribusi daerah dalam ikut mengatasi persoalan persampahan di Indonesia.

Terkait BBJP Plant di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung, Helldy menyatakan bahwa pada tahun 2023 ini produksinya akan meningkat dari 30 ton per hari menjadi 200 ton perhari. Peningkatan produksi tersebut dimungkinkan menyusul peningkatan kapasitas pabrik yang mendapat bantuan dana dari Bank Dunia senilai Rp 100 miliar.

"Setelah kapasitas produksi naik menjadi 200 ton perhari, saya yakin Kota Cilegon justru akan defisit sampah. Untuk mengatasinya, kami akan berkerja sama dengan pemerintah daerah lain dalam hal pasokan sampah. Yang sudah berjalan di antaranya bersama Pemkab Serang," papar Helldy

Kunker Pemkot Samarinda diawali dengan meninjau Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Cilegon. Selanjutnya singgah di Rumah Dinas Wali Kota Cilegon yang diisi penjelasan terkait tahapan pendirian dan proses produksi BBJP di TPSA Bagendung.

Kunker kemudian diakhiri dengan memantau langsung proses produksi pengolahan sampah menjadi BJJP atau cofiring batu bara untuk dipasok ke Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya.

(akd/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads