BPJS Kesehatan meraih predikat Platinum Winner di Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2023. BPJS Kesehatan juga mengantongi enam penghargaan lain dalam ajang ini.
Keenam penghargaan tersebut antara lain lembaga terpopuler di media massa sub kategori lembaga negara, lembaga terpopuler kategori Kanal Digital Aplikasi Mobile JKN, Media Sosial TikTok, YouTube, dan Instagram, serta Media Info BPJS Kesehatan.
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti mengungkapkan BPJS Kesehatan sebagai badan yang memberikan pelayanan kepada peserta memperkuat komitmen dalam menghadirkan kemudahan bagi peserta. Bukan hanya kemudahan dalam mengakses pelayanan kesehatan, namun juga akses kebutuhan informasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, dengan perkembangan teknologi saat ini, BPJS Kesehatan harus melihat potensi yang dimiliki dari pemanfaatan media. Terutama dalam menyebarkan informasi kepada peserta.
"Prestasi yang dicapai menjadi salah satu bukti keberhasilan BPJS Kesehatan yang telah memanfaatkan berbagai lini media sebagai sarana penyebaran informasi Program JKN. Di era digitalisasi ini tentu BPJS Kesehatan berupaya memaksimalkan media untuk memberikan informasi secara menyeluruh kepada peserta," kata Ghufron dalam keterangan tertulis, Jumat (17/3/2023).
Ghufron mengatakan BPJS Kesehatan sebagai badan hukum publik juga harus menghadirkan informasi sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Apalagi, tahun 2023 akan menjadi tahun transformasi mutu layanan dalam pelaksanaan Program JKN. Oleh karena itu, pihaknya menilai BPJS perlu mengutamakan kemudahan bagi peserta untuk mengakses segala informasi Program JKN.
"Kami berharap, pencapaian ini bisa memotivasi kami untuk semakin meningkatkan performa kinerja BPJS Kesehatan, terutama di bidang komunikasi publik, sehingga bisa memberikan akses seluas-luasnya bagi peserta untuk mendapatkan informasi Program JKN," ujarnya.
Sementara itu, Founder dan CEO PR Indonesia, Asmono Wikan menjelaskan public relations (PR) merupakan salah satu elemen penting dalam sebuah institusi. Oleh karena itu, PR harus berada di posisi yang tepat sehingga bisa mengantarkan institusi ke arah yang lebih baik.
"Seiring dengan pentingnya peran PR, jangan pernah bosan untuk mendorong instansi untuk menguatkan peran public relations. Banyak usaha yang perlu dilakukan seiring dengan banyaknya tantangan yang tumbuh dalam mengelola organisasi. Harapannya, di tahun mendatang seluruh PR yang tersebar di berbagai instansi bisa terus bekerja lebih baik demi Indonesia Maju," kata Asmono.
Sebagai informasi, dalam PRIA Awards 2023 terdapat 836 korporasi, kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah yang turut bersaing untuk menjadi yang terbaik di masing-masing kategori. Adapun kategori yang dilombakan antara lain Owned Media, Kanal Digital, Program PR, Program CSR, Manajemen Krisis, Departemen PR, hingga Laporan Tahunan.
Seluruh kategori tersebut menggunakan penilaian berbasis penjurian. Dewan Juri yang terdiri dari pakar PR dan CSR, konsultan/agensi PR, tokoh asosiasi/organisasi PR, jurnalis dan fotografer senior, pakar desain dan branding, serta pakar media sosial memberi penilaian tersebut.
(prf/ega)