Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta meluruskan informasi terkait kecelakaan yang melibatkan dua truk pengangkut sampahnya di Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat. DLH menjelaskan kecelakaan itu bukan sesama truk sampah, melainkan antara truk sampah DLH dengan sebuah mobil boks.
"Bukan sesama truk sampah ya," kata Pejabat Humas Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Yogi Ikhwan saat dihubungi, Senin (13/3/2023).
Yogi menerangkan awalnya sebuah mobil boks tiba-tiba mengerem usai diminta berhenti oleh seorang satpam pabrik. Kondisi tersebut menyebabkan truk sampah milik DLH DKI yang tengah berjalan di belakang mobil boks mengerem mendadak namun gagal. Alhasil, tabrakan pun tak terhindarkan.
"Jadi kronologi nya ada security PT memberhentikan mobil boks sehingga mobil boks berhenti mendadak. Jadi mobil kita mungkin tidak tertahan remnya menabrak mobil boks tersebut," jelasnya.
Kecelakaan itu mengakibatkan kaki pengemudi truk sampah terjepit di dalam truk. Sementara kondisi truk sampah ringsek dan setirnya tak bisa digunakan karena rusak.
"Sementara untuk armada perlu diderek karena armada nggak bisa bergerak baik setir maupun armada nya. Karena posisi setir udah ketekuk jok kendaraan," ujar Yogi.
Beruntung, ada sebuah mobil ambulans sedang wara-wiri di lokasi kejadian kecelakaan lalu lintas. Sehingga, korban luka akibat kecelakaan bisa cepat tertangani.
"Udah ada tim medis, kebetulan ada ambulans lewat ngebantuin rekan kita untuk pengobatannya," terang Yogi.
DLH bakal menelusuri lebih lanjut mengenai peristiwa ini. Sopir akan terbebas dari sanksi apabila tak terbukti lalai.
"Klo bukan karena kelalaian dia dan sebagai korban tidak kita sanksi. Nanti kita perdalam lagi," imbuhnya.
Simak selengkapnya di halaman berikut
Saksikan juga 'Saat Truk Tangki BBM Tabrak Rumah Warga Sampai Hancur di Palembang':
(taa/eva)