Aksi Sadis Mario Dandy Tendang Kepala David yang Tak Sadarkan Diri

Round-Up

Aksi Sadis Mario Dandy Tendang Kepala David yang Tak Sadarkan Diri

Tim detikcom - detikNews
Senin, 13 Mar 2023 12:16 WIB
Polda Metro Jaya menggelar ekonstruksi kasus penganiayaan Mario Dandy Satriyo terhadap Cristalino David Ozora. Ini detik-detik reka ulang penganiayaannya.
Rekonstruksi penganiayaan David oleh Mario Dandy (Foto: Pradita Utama/detikcom)
Jakarta -

Rekonstruksi kasus penganiayaan Cristalino David Ozora (17) oleh Mario Dandy Satriyo (20) mengungkap sejumlah fakta baru. Dandy secara keji tetap menendang kepala David yang sudah tak sadarkan diri.

Rekonstruksi digelar di Kompleks Green Permata Residence, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan (Jaksel) pada Jumat (10/3). Tersangka Dandy dan Shane Lucas (19) dihadirkan dalam rekonstruksi tersebut.

Sementara sosok David dan anak berkonflik hukum berinisial AG (15) digantikan orang lain. Penganiayaan terhadap David dilakukan di jalanan di dalam kompleks tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awalnya, David sedang bermain di rumah temannya, RZ. Kemudian, David keluar dari rumah RZ setelah menerima chat dari AG yang mengaku hendak mengembalikan kartu pelajar.

Namun, kenyataannya lain. AG datang bersama Dandy dan Shane. Dandy lalu meminta David duduk bersama di trotoar, di belakang mobil Rubicon yang dibawa Dandy.

ADVERTISEMENT

Shane dan AG duduk di bumper Rubicon, menyaksikan Dandy melakukan intimidasi, perundungan, hingga penganiayaan berat berencana di lokasi tersebut.

Dandy mengintimidasi David sambil menyalakan rokok. Dandy mengajak David untuk berduel.

"MDS mengatakan 'partai sama gua aja yuk'. Korban menjawab 'nggak, Den'. Kemudian MDS bertanya lagi 'kenapa?'. Kata korban 'nggak sepadan lah'," kata polisi membacakan adegan reka ulang.

Polda Metro Jaya menggelar ekonstruksi kasus penganiayaan Mario Dandy Satriyo terhadap Cristalino David Ozora. Ini detik-detik reka ulang penganiayaannya.Rekonstruksi saat Mario Dandy mengintimidasi David sebelum terjadi penganiayaan (Foto: Pradita Utama/detikcom)

Sekadar informasi, kata 'partai' yang dipakai Dandy merupakan bahasa gaul yang artinya mengajak David berduel.

"Kata tersangka 'lah ini gua buncit nih'. Kemudian korban menjelaskan 'gua kan kurus kaya gini, Den'," tambah penyidik.

Tak lama kemudian petugas keamanan sempat mendatangi lokasi tersebut.

"Tidak lama kemudian datang sekuriti dan menanyakan 'ada apa ramai-ramai?'," kata polisi.

Penganiayaan terhadap David oleh Dandy terjadi pada Senin (20/2) malam. Sebelum terjadi penganiayaan, Dandy sempat menyuruh David melakukan sikap tobat yaitu posisi seseorang membentuk segitiga dengan posisi kaki dan kepala menyentuh tanah.

Kemudian, Dandy menyuruh lagi David push up. Saat David dalam posisi plank, Dandy menendang kepala David bagian kanan.

Seketika David pun terkulai. Tendangan keras kembali dilakukan Dandy meski David sudah rebah di aspal.

Kemudian, Mario Dandy melakukan tendangan pertama ke bagian telinga. David diduga hilang kesadaran usai ditendang Mario.

"Pada saat tendangan pertama, kondisi korban langsung terbaring. Dugaan kita korban langsung hilang kesadaran," kata penyidik.

Tak henti di situ, saat David sudah tak sadarkan diri, tersangka Dandy lalu menginjak bagian kepala David hingga dua kali.

Lihat Video 'Ironi AG Ngakunya Membantu David, Tahunya Merokok Nonton Penyiksaan':

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Dalam rekonstruksi, terungkap peranan tersangka Shane. Shane sempat mengucapkan kata 'free kick' sebagai aba-aba kepada Dandy untuk menendang kepala David yang sudah tak sadarkan diri di tanah.

Tak ada penyesalan dari Dandy saat melakukan penganiayaan terhadap David. Anak eks pejabat Pajak itu malah sempat melakukan selebrasi 'siu', sebuah gerakan yang biasa dilakukan pesepakbola asal Portugal, Cristiano Ronaldo, jika sudah mencetak gol.

Bahkan, di saat David sudah tak sadarkan diri, Dandy belum menghentikan penganiayaan. Dia kembali memukul kepala belakang David secara keras.

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyampaikan ada unsur kesengajaan yang dilakukan oleh Mario. Khususnya saat Mario menganiaya David ke arah kepala.

"Dari mens rea niat jahat dan actus reus yang bersangkutan wujud perbuatan," kata Hengki pada wartawan Jumat (10/3).

Polda Metro Jaya menggelar ekonstruksi kasus penganiayaan Mario Dandy Satriyo terhadap Cristalino David Ozora. Ini detik-detik reka ulang penganiayaannya.Mario Dandy tetap memukul kepala David yang sudah rebah di tanah (Foto: Pradita Utama/detikcom)

"Sebagai contoh tadi, yang bersangkutan sudah tahu pada tendangan pertama sudah tidak sadar masih dilanjutkan, ada kesengajaan dengan maksud arah kepala. Semua arah tendangan ke arah kepala dengan maksud," tambahnya.

Akibat penganiayaan tersebut, David harus dirawat intensif di rumah sakit (RS). Hingga hari ini, David masih dirawat. Kondisinya dikabarkan terus membaik.

Tersangka Mario Dandy dan Shane Lukas ditahan di ruang tahanan Polda Metro Jaya. Sementara perempuan AG yang merupakan pacar Mario Dandy resmi ditahan hari ini di Lembaga Penyelenggara Kesejahteraan Sosial (LPKS) selama kurun waktu 7 hari.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads