Lembaga survei Indonesia Political Opinion (IPO) merilis hasil survei kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah. Hasilnya, mayoritas responden puas terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Survei dilakukan pada 1-7 Maret 2023 dengan jumlah sampel responden sebanyak 1.200. Metode ini memiliki pengukuran kesalahan (margin of error) 2,90 persen dengan tingkat akurasi data 95 persen. Setting pengambilan sampel menggunakan teknik multistage random sampling (MRS) atau pengambilan sampel bertingkat.
Responden awalnya diberikan pertanyaan 'secara umum, apa penilaian terhadap kinerja Presiden Joko Widodo? Hasilnya sebagai berikut:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sangat puas: 9%
Puas: 43%
Tidak puas: 41%
Sangat tidak puas: 5%
Tidak tahu/tidak jawab: 2%
Apabila dikalkulasikan, tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi sebesar 52%. Sementara tingkat ketidakpuasan sebesar 46%.
Sementara untuk alasan yang paling mempengaruhi kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi dalam hal pemberian bantuan sosial sebesar 42,5%. Lalu pembangunan infrastruktur 21,4% serta sosok merakyat dan sederhana 4,5%.
Responden turut ditanya penilaian terhadap kinerja kabinet Indonesia Maju. Hasilnya, kinerja Kementerian Pertahanan menempati posisi pertama dengan tingkat pemilihan 73,7%. Kemudian dilanjutkan dengan Kementerian BUMN 69,1% dan Kementerian Sosial 67,7%. Berikut rincian 10 kementerian teratas versi survei IPO:
Kementerian Pertahanan 73,7%
Kementerian BUMN 69,1%
Kementerian Sosial 67,7%
Kemenparekraf: 65,5%
Kemenko Polhukam 58,9%
Kementerian PUPR: 54,6%
Kementerian Perdagangan 54,4%
Kementerian Luar Negeri 54,2%
Kemenko Perekonomian 53,2%
Kementerian Investasi Indonesia 52%
Simak juga 'Survei Capres IPS: Prabowo di Atas Ganjar-Anies':