RS Polri Ungkap Kesulitan Identifikasi Jenazah Kebakaran Depo Plumpang

RS Polri Ungkap Kesulitan Identifikasi Jenazah Kebakaran Depo Plumpang

Adrial Akbar - detikNews
Senin, 06 Mar 2023 18:18 WIB
Karumkit Bhayangkara Polri, Brigjen Hariyanto
Karumkit Bhayangkara Polri, Brigjen Hariyanto (Adrial/detikcom)
Jakarta -

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Polri, Brigjen Hariyanto, mengungkap kendala pihaknya mengidentifikasi jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Salah satunya kurangnya informasi ciri fisik dari tubuh korban.

"Jadi karena kondisinya yang luka bakar, kemudian informasi yang kita dapatkan dari keluarga tidak komplit atau kurang komplet, makanya kita masih ragu," kata Hariyanto kepada wartawan di RS Polri, Senin (6/3/2023).

Hariyanto melanjutkan kendala lain, yaitu ciri-ciri fisik dari para jenazah yang sudah tidak teridentifikasi. Sebab, ada ciri-ciri fisik dari jenazah korban kebakaran yang sudah tidak teridentifikasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Misalnya begini ya apa yang dilihat dari tanda-tanda fisiknya. Oh iya pak kami melihat ada tahi lalat di dagu atau di apa. Tapi dengan adanya kebakaran ini dagu sudah tidak ada lagi," ujar Hariyanto

"Kemudian bekas operasi, saat ada kejadian kebakaran ini di tempat ini, itu sudah tidak terlihat lagi. Kemudian gigi, dulu pernah berobat ke gigi, ke dokter gigi, tapi sekarang kita temui di sana tidak ada medical record dan sebagainya gitu," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Hariyanto menegaskan proses identifikasi jenazah harus dilakukan secara maksimal. Proses identifikasi, kata dia, harus mendekati 100 persen akurat.

"Jadi untuk identifikasi ini harus maksimal ya, antara kondisi atau tanda-tanda ante-mortem sebelum ada kejadian ini, dan kondisi saat pemeriksaan jenazah," ungkapnya.

Sebelumnya, Tim DVI Mabes Polri telah mengidentifikasi tiga jenazah korban kebakaran Depo BBM Plumpang, Jakarta Utara. Ketiga jenazah telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

"Informasi dari posko DVI ante mortem Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat Satu Pusdokes Polri sampai saat ini masih tiga ya sampai kemarin tiga, tiga jenazah yang yang telah teridentifikasi yang telah kita sampaikan kemarin, sudah diserahkan kepada pihak keluarga," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, kepada wartawan, Senin (6/3).

Ramadhan mengatakan korban kebakaran Depo BBM Plumpang yang mendatangi RS Polri untuk melaporkan kehilangan anggota keluarganya sebanyak 15 orang. Dia mengatakan proses identifikasi jenazah masih berlangsung.

"Sampai saat ini juga yang telah melapor ke posko ante mortem sebanyak 15 orang dan 15 orang tersebut telah diambil sampel DNA," ujarnya.

Berikut identitas tiga jenazah yang sudah teridentifikasi:

1. Fahrul Hidayatulah 28 tahun, Rawabadak, Koja
2. Moh Bukhori, 41 tahun, Rawabadak Selatan, Koja
3. Iriana, 61 tahun, Rawabadak Selatan, Koja.

Halaman 2 dari 2
(zap/zap)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads