5 Fakta Konsultan Pajak Rafael Alun Ada di Luar Negeri, Rekening Diblokir

5 Fakta Konsultan Pajak Rafael Alun Ada di Luar Negeri, Rekening Diblokir

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Senin, 06 Mar 2023 11:41 WIB
Rafael Alun Trisambodo mengundurkan diri sebagai pejabat Kemenkeu RI. Namun, pengunduran itu ditolak. Lantas, mengapa pengunduran diri Rafael Alun ditolak?
Foto: Rafael Alun Trisambodo (Ari Saputra)
Jakarta -

Mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo diduga memakai jasa konsultan pajak untuk melakukan pencucian uang. Konsultan pajak itu kini rekeningnya diblokir dan dikabarkan ada di luar negeri.

Sebagaimana diketahui, nama mantan Kepala Bagian Umum Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Selatan II Rafael Alun Trisambodo mencuat seiring kasus penganiayaan yang dilakukan anaknya, Mario Dandy Satriyo (20), kepada anak pengurus pusat GP Ansor, Cristalino David Ozora (17). Kekayaan Rafael lalu menjadi sorotan publik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) senilai Rp 56,1 miliar yang dilaporkan Rafael pada 2021 pun dinilai janggal. Aset kekayaan dan profil pekerjaan Rafael dinilai tidak selaras.

ADVERTISEMENT

Rafael lalu dipanggil tim Direktorat LHKPN KPK pada Rabu (1/3). Dia diperiksa selama 8,5 jam oleh tim KPK.

Terbaru, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkap sejumlah temuan soal peran konsultan pajak di kasus Rafael ini. Berikut ini sejumlah faktanya.

Simak juga Video 'Kusam Lagi Wajah Penagih Upeti di Mata Warga +62':

[Gambas:Video 20detik]



1. Pencuci Uang Profesional

PPATK menilai ada peran pencucian uang profesional dalam aset Rafael. "Kita mensinyalir ada PML (professional money launderer) yang selama ini bertindak untuk kepentingan RAT," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana saat dihubungi detikcom, Jumat (3/3/2023).

2. Rekening Konsultan Pajak Rafael Diblokir

Ada nomor rekening terkait Rafael yang telah diblokir oleh PPATK. Rekening ini diduga merupakan rekening konsultan pajak itu.

"Iya ada," kata Ivan. Dia menjawab saat ditanya perihal adanya pemblokiran rekening yang dilakukan PPATK terkait kasus Rafael Alun.

Ivan mengatakan rekening yang diblokir pihaknya milik konsultan pajak. Konsultan pajak itu diduga berperan sebagai nominee dalam aset milik Rafael.

"Pemblokiran terhadap konsultan pajak yang diduga sebagai nominee RAT serta beberapa pihak terkait lainnya," ujar Ivan.

3. Jumlah Uang Signifikan

PPATK menyebut uang di rekening yang diblokir itu berjumlah signifikan.

"Signifikan. Dan terus kami dalami," ujar Ivan.

Ivan belum memerinci kisaran uang di rekening konsultan pajak Rafael Alun tersebut. Dia menyebut jumlah uangnya besar.

"Ya, besar," ucap Ivan. Dia menjawab saat ditanya kisaran uang di rekening konsultan pajak Rafael Alun berjumlah puluhan miliar.

4. Ada di Luar Negeri

Kini, beredar kabar konsultan pajak itu telah kabur ke luar negeri. PPATK juga mendengar aduan ini.

"Ya kami mendengar pengaduan masyarakat mengenai hal tersebut," ungkap Ivan.

Ivan menambahkan, ada dugaan keterlibatan mantan pegawai pajak yang turut bekerja sebagai konsultan pajak untuk Rafael Alun.

"Berdasarkan data yang ada kami menduga ada mantan pegawai pajak yang bekerja pada konsultan tersebut," katanya.

5. Ada Peran Eks Pegawai Ditjen Pajak

PPATK menyebut konsultan pajak itu berisi mantan pegawai Ditjen Pajak.

"Berdasarkan data yang ada kami menduga ada mantan pegawai Pajak yang bekerja pada konsultan tersebut," tutur Ivan.

Ivan belum menjelaskan identitas mantan pegawai pajak yang diduga bekerja sebagai konsultan Rafael Alun.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads