Pekan Raya Kota Tangerang Datangkan Cuan bagi Pelaku UMKM

Angga Laraspati - detikNews
Sabtu, 04 Mar 2023 15:25 WIB
Stan UMKM yang berjualan di Pekan Raya Kota Tangerang (Foto: Pemkot Tangerang)
Jakarta -

Pekan Raya Kota Tangerang yang jadi puncak HUT Kota Tangerang ke-30 memberikan berkah kepada pelaku UMKM. Para pelaku UMKM Kota Tangerang yang berpartisipasi mengaku senang karena produknya laris manis terjual.

Ketua Forum UMKM Kota Tangerang, Dewi Djaelani mengungkapkan ada 50 stand UMKM dari 13 kecamatan dengan berbagai jenis produk yang ditawarkan di Pekan Raya Kota Tangerang. Meski diguyur hujan ketika acara berlangsung, stand UMKM tetap laris manis terjual dengan angka pendapatan setiap hari berkisar Rp 2 juta hingga Rp 4 juta.

"Alhamdulillah, UMKM pada sumringah, dagangannya laku terjual, dari pagi silih berganti warga berdatangan pada beli produk-produk UMKM. Seperti fashion, aksesoris, dan terutama yang paling laris itu beragam kuliner makanan dan minuman," tutur Dewi dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/3/2023).

Hal tersebut turut diamini salah satu pelaku UMKM Ciledug, Kartini, yang berjualan di Stan UMKM Ciledug di hari pertama Pekan Raya Kota Tangerang. Ia mengaku mendapat penghasilan Rp 1,9 juta di hari itu.

"Senang banget. Hujan aja laris manis. Apalagi kalau ngak hujan, kayaknya bisa ludes terjual semua produknya. Semoga Stan Ciledug hingga hari terakhir bisa tembus penghasilannya di belasan juta. Kami senang bisa terlibat dalam kemeriahan HUT kota ini," imbuh Kartini.

Sementara itu, bila berdasarkan data dari Disperindag Pemkot Tangerang selama pelaksanaan Pekan Raya Kota Tangerang tercatat untuk rata-rata transaksi harian mencapai Rp 82 Juta.

"Untuk acara yang hanya menjual produk makanan dan kerajinan UMKM saya kira transaksinya sudah luar biasa. Bahkan berdasarkan catatan kami dalam satu hari pernah mencatatkan transaksi di angka Rp 115 juta," ungkap Kabid Indag Pemkot Tangerang, Hesto.

Para pelaku UMKM Kota Tangerang yang berpartisipasi di Pekan Raya Kota Tangerang mengaku senang karena produknya laris manis terjual (Foto: Pemkot Tangerang)

Di sisi lain, Asisten Administrasi (Asda) III Pemkot Tangerang Wahyudi Iskandar menjelaskan sasaran dari perayaan HUT Kota Tangerang adalah bagaimana membangkitkan ekonomi masyarakat setelah sempat terpuruk karena pandemi COVID-19.

"Ini sesuai dengan arahan presiden untuk membangkitkan pertumbuhan ekonomi melalui penyelenggaraan event hiburan buat masyarakat. Kita ingin melalui kegiatan tersebut bisa timbul multiplier effect tidak hanya pada perayaan HUT-nya saja tapi juga berpengaruh terhadap ekonomi masyarakat. Seperti pelaku UMKM dan pedagang kecil lainnya," kata Wahyudi.

Wahyudi juga menegaskan dampak dari kegiatan-kegiatan yang melibatkan masyarakat tersebut adalah meningkatnya pertumbuhan ekonomi di kota Tangerang.

"Setelah sempat minus di angka -7,36% tahun 2022 tumbuh menjadi 5,98%, dan itu yang tertinggi laju pertumbuhan ekonominya di Banten," ujar Wahyudi.

"Belum lagi angka inflasi sebesar 4,56% termasuk yang terendah secara Nasional," sambungnya.



Simak Video "Video: APINDO Sebut UMKM RI Masih Keterbatasan Akses Modal"

(ncm/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork