Ayah Shane Lukas Rotua (19), Tagor Lumbantoruan, beserta tim pengacara sore ini menjenguk Cristalino David Ozora atau David Latumahina (17). Tagor tampak menahan tangis setelah menjenguk David.
"Hari ini saya berniat dari awal saya udah tahu berita kejadian ini menimpa anak saya dan David ini, saya berniat mau jenguk langsung di hari pertama. Tapi karena saya dengar beritanya juga yang saya dapatkan masih seperti itu dan nggak bisa diperbolehkan melihat," kata Tagor di RS Mayapada, Jakarta Selatan, Jumat (3/3/2023).
Tagor datang bersama tim pengacara Shane. Namun, ia mengaku tidak bisa melihat David secara langsung dan hanya bertemu dengan perwakilan keluarga.
Ayah Shane ini mengaku ikut terpukul oleh kondisi David. Sambil menahan tangis, Tagor mendoakan David segera pulih.
"Di dalam doa saya selalu berempati melihat keadaan ini. Saya tidak kuat, saya tidak mampu melihat kejadian ini karena anak saya juga tidak tahu apa-apa," ujar Tagor.
"Jadi aku pengen si David ini berdoa sama Tuhan biar sembuh, biar cepat pulih. Biar semua persoalan ini tahu dan terang benderang, itu aja empati saya," tambahnya.
Tagor juga berkomentar soal status hukum Shane. Dia berharap anaknya tersebut menerima proses hukum yang adil dan sesuai fakta.
"Harapan saya buat anak saya kalau boleh ya seadil-adilnya sesuai dengan fakta yang saya ketahui bahwa dia sebagai saksi. Dan doa saya paling utama khusus David, semoga segera sembuh. Semoga doa saya diterima Tuhan semuanya untuk David segera sembuh, juga orang tuanya selalu sehat," jelas Tagor.
Lihat juga Video 'Polisi Ungkap Temuan Terbaru di Kasus Penganiayaan David Ozora':
Selanjutnya, stasus hukum Shane adalah tersangka:
(ygs/dnu)