Petisi WNA Protes Ayam Berkokok Tiap Subuh di Bali Dimediasi, tapi Gagal

Petisi WNA Protes Ayam Berkokok Tiap Subuh di Bali Dimediasi, tapi Gagal

Triwidiyanti - detikNews
Jumat, 03 Mar 2023 15:39 WIB
Homestay Anumaya Bay View, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung tempat menginap turis asing yang membuat petisi ayam berkokok. (IST)
Homestay Anumaya Bay View, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, tempat menginap turis asing yang membuat petisi ayam berkokok. (Foto: dok. Istimewa)
Badung -

Sejumlah turis asing mengirimkan petisi kepada pemerintah Kecamatan Kuta Selatan, Bali, gara-gara ayam berkokok setiap Subuh. Pihak kecamatan telah melakukan mediasi, tapi gagal.

Dilansir detikBali, Jumat (3/3/2023), satuan Ketenteraman dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan Kuta Selatan mendapat keluhan melalui petisi dari 10 tamu warga negara asing (WNA) yang menginap di homestay Anumaya Bay View, Jimbaran.

Petisi yang dilayangkan pada Kamis (2/3) itu dipicu suara kokokan ayam yang mereka anggap mengganggu ketenangan. Kepala Seksi Trantib Kecamatan Kuta Selatan I Kadek Agus Alit Juwita mengatakan peristiwa tersebut bermula dari seorang warga negara Rusia yang keberatan ada ayam berkokok di tempat menginapnya karena merasa berisik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anumaya Bay View, kata dia, merupakan homestay yang sudah lama berdiri di kawasan Jimbaran. Meski merasa lucu, Alit Juwita mengaku sudah berupaya memediasi keinginan para tamu dengan pemilik ayam bernama Made Yadya.

"Kalau kemarin kami coba sampaikan ke Made Yadya supaya ayamnya direlokasi agak jauh dari homestay tersebut," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Namun Made Yadya keberatan. Mediasi pun gagal. "Ya nanti lihat keputusan akhirnya bagaimana. Apakah nanti ada kompensasi atau bagaimana, kami hanya menengahi," ujarnya.

Simak selengkapnya di sini.

Simak juga Video 'Momen Kepanikan Puluhan Turis saat Jembatan Dermaga Nusa Penida Ambruk':

[Gambas:Video 20detik]



(haf/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads