Jakarta - Kisah bayi berkepala dua, Syafitri, berakhir pilu. Kemarin siang, Selasa (22/8/2006) pukul 13.00 WIB bayi malang tersebut menghembuskan nafas terakhirnya. Rencananya hari ini, Rabu (23/8/2006) jenazah akan dimakamkan di TPU Kemanggisan, Jl Kemanggisan Raya, Jakarta Barat.Saat dihubungi
detikcom, orangtua Syafitri, Mulyadi, mengatakan, akan memakamkan anaknya pagi ini. "Nanti kurang lebih jam 9.30 berangkat ke TPU Kemanggisan," ucapnya berusaha tegar. Sedangkan untuk biaya pemakaman, pihak keluarga akan menanggungnya sendiri. Mulyadi berkata singkat ketika ditanya bagaimana keadaan dirinya beserta istri menghadapi duka yang melanda keluarganya. "Alhamdulillah sehat, nggak apa-apa. Kakak-kakaknya juga sehat," tambahnya lagi. Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, ibu Syafitri shock saat menerima kabar duka tersebut dan sempat jatuh pingsan berkali-kali.Kabar mengenai rencana Presiden SBY akan datang melayat masih simpang siur. Mulyadi mengatakan tidak tahu. Sementara di lain pihak Kabag Humas RS Pelni Dyah Purwanti saat dihubungi
detikcom di tempat terpisah membenarkan kabar tersebut. "Kemarin sore ada staf terima telepon dari Istana yang nanya-nanya tentang Syafitri. Tapi belum ada kepastian apakah SBY akan datang melayat atau hanya akan mengirim karangan bunga sebagai tanda simpati," jelasnya.
(ahm/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini