Memelas, Debt Collector 'Si Belang Biru' Minta Maaf Usai Bentak Polisi

Memelas, Debt Collector 'Si Belang Biru' Minta Maaf Usai Bentak Polisi

Mei Amelia R - detikNews
Kamis, 02 Mar 2023 12:41 WIB
Erick JS Simangunsong, debt collector si belang biru yang membentak-bentak polisi kini meminta maaf.
Erick JS Simangunsong, debt collector 'si belang biru' yang membentak-bentak polisi, kini meminta maaf. (Foto: Dok. Istimewa)

Momen Debt Collector Bentak Polisi

Momen debt collector membentak-bentak polisi viral di media sosial. Debt collector membentak-bentak Aiptu Evin Susanto saat hendak menarik paksa mobil Alphard milik selebgram Clara Shinta.

Saat itu, Aiptu Evin bertanya kepada pihak debt collector soal penarikan paksa yang dilakukan mereka terhadap Clara. Para debt collector termasuk pria berbaju garis biru yang belakangan diketahui bernama Erick Jonson Saputra justru meresponsnya dengan membentak Aiptu Evin sembari menunjuknya. Tak hanya itu, mereka pun tampak merebut paksa kertas yang tengah dipegang Aiptu Evin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini (mobil) ada yang punya ini," kata Aiptu Evin.

"Mana BPKB-nya? Ambil BPKB-nya, buktikan di kantor gua kalau ada BPKB-nya," kata Erick dengan nada tinggi dan tangan menunjuk-nunjuk.

ADVERTISEMENT

Aiptu Evin terlihat dengan sabar mencoba menengahi. Namun Erick tidak memberi waktu dan kembali membentak-bentak polisi.

"Bawa ke Polsek," ucap Evin.

Erick saat itu menolak menyelesaikan kasus Clara Shinta di kantor polisi. Dia pun menyebut bahwa polisi tak punya urusan di situ.

"Nggak ada urusan sini Pak. Ini bukan mobil curian kok, dateng ke kantor kami," jawab Erick Jonson sambil membentak dan mengambil surat yang dipegang polisi.

Mereka kemudian keluar dari ruangan. Saat berjalan, Erick kembali membentak polisi.

"Woy, proses saja di kantor kami. Ngapain ke Polsek?" Erick sambil membentak polisi.

"Nggak ada urusan di Polsek," timpal pelaku berbaju merah.


(mei/bar)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads