Kasus pembunuhan Elisa Siti Mulyani (23) menjadi sorotan lantaran dilakukan oleh mantan kekasihnya Riko Arizka (21), dengan 'senjata' yang tak biasa, yaitu kloset jongkok. Riko memeragakan caranya menghabisi nyawa Elisa saat Polres Pandeglang, Banten, menggelar rekonstruksi.
Pantauan detikcom, Rabu (22/2/2023), rekonstruksi ini digelar di 4 lokasi yakni di depan kantor Elisa, sekitar Tugu Selamat Datang Cipacung, depan Rumah Sakit Permata Ibunda dan lokasi pembunuhan. Total 30 adegan diperagakan Riko, mulai dari membuntuti sampai lokasi pembunuhan di Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari.
Nampak Riko memperagakan adegan mencekik Elisa. Seorang perempuan berhijab menjadi pemeran pengganti Elisa dalam proses rekonstruksi ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah mencekik, terlihat Riko memiting leher Elisa. Riko kemudian mendorong Elisa ke pinggir jalan hingga diapun ikut terjatuh ke semak-semak bersama Elisa.
Setelah itu barulah Riko menghantam Elisa dengan kloset jongkok. Dalam adegan ini, korban digantikan dengan manekin.
"Berdasarkan keterangan (tersangka) menggunakan kloset sekitar dua kali," kata Kanit Tipidum Satreskrim Polres Pandeglang Ipda Alif Komaldi kepada wartawan di lokasi.
Riko Kepergok Warga Lalu Kabur
Rupanya ada warga yang sempat mendengar cekcok Riko dengan Elisa jelang pembunuhan. Warga, yang akhirnya menjadi saksi di kepolisian ini, memberi tahu warga lainnya.
Dalam rekonstruksi juga terungkap Riko kabur usai warga meneriakinya. Riko sedang mengambil tas berisi laptop dan HP milik Elisa saat diteriaki.
"Woy, woy, woy," ujar saksi menirukan teriakannya di lokasi pembunuhan Elisa saat rekonstruksi.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya:
"Kejar, tapi pelaku tidak terkejar," ungkap saksi kepada polisi.
Riko Buntuti Elisa dan Tudingan Bohong
Di awal rekonstruksi, adegan yang diperagakan Riko adalah duduk di kursi tempat pangkas rambut pertigaan Cipacung atau di depan kantor korban. Dia menunggu Elisa pulang kantor.
Usai melihat Elisa, Riko membuntuti dan mencegat korban. Polisi menutup jalan raya Pandeglang-Labuan saat rekonstruksi di lokasi ini.
Riko kemudian memberhentikan korban yang mengendarai motor di kawasan Tugu Selamat Datang arah Pandeglang. Dalam adegan ke-10, itu Riko sempat berbicara dengan korban.
"Kenapa kamu bohong?" kata Riko kepada Elisa.
Setelah memberhentikan korban, keduanya menuju lokasi pembunuhan.