7 Fakta Ngeri Suami Si Raja Tega Merasa Puas Usai Bunuh Istri

7 Fakta Ngeri Suami Si Raja Tega Merasa Puas Usai Bunuh Istri

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 22 Feb 2023 06:32 WIB
ilustrasi pembunuhan
Ilustrasi (Foto: Dok. detikcom)
Jakarta -

Seorang wanita inisial F (38) tewas dibunuh secara keji di sebuah penginapan di Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur. Pelaku ternyata adalah suami siri korban yang berinisial S (60).

Pembunuhan sadis itu terjadi pada Senin (20/2) sekitar pukul 14.00 WIB. Pelaku ditangkap tak lama setelah membantai istrinya.

Pelaku mengaku tega membunuh istri sirinya lantaran cemburu buta. Pelaku mencurigai istri sirinya telah berselingkuh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi mengungkap S tak menunjukkan penyesalan usai membunuh istri sirinya itu. Ironisnya, pelaku justru merasa puas usai membunuh korban.

"Alhamdulillah, kurang dari 1x24 jam pelaku berinisial S (60) sudah kita tangkap. Sementara di Polsek Makasar," kata Kapolsek Makasar Kompol Zaini Abdillah Zinuri, dilansir Antara, Senin (20/2).

ADVERTISEMENT

Berikut fakta-fakta ngeri pembunuhan wanita oleh suami siri di Jakarta Timur yang dirangkum detikcom, Rabu (22/2/2023).

Dipergoki Kuli Bangunan

Detik-detik pembunuhan ini diketahui oleh kuli bangunan yang sedang melakukan renovasi di penginapan tersebut. Kuli bangunan sempat mendengar jeritan saat korban dibunuh.

"Ada suara kencang 'aw... aw...' begitu, saya curiga, tapi tidak langsung saya samperin. Tapi lima menit sesudah itu, suami sirinya ke luar kamar," kata Kuswandi, dilansir Antara, Selasa (21/2/2023).

Kuswandi dan pekerja lainnya saat itu melihat pria keluar dari dalam kamar dengan kondisi berlumur darah di bagian kaki. Pria yang belakangan diketahui suami siri korban itu juga terlihat membawa sebilah pisau.

Pelaku Kabur dengan Kaki Berlumur Darah

Kuswandi dan rekan-rekannya menanyakan perihal lumuran darah pada kaki korban. Tetapi saat itu pelaku mengelak dengan menjawab 'karena robek', kemudian melanjutkan pergi dengan dalih ingin makan siang.

"Semakin curiga, akhirnya saya dan teman-teman langsung tangkap suaminya dan di depan gerbang kita baru tanya-tanya," ujarnya.

Baca selanjutnya: pelaku ditangkap....

Simak juga 'Akhir Pelarian 2 Karyawan usai Bunuh Bos Ayam Goreng Pakai Tabung Gas?':

[Gambas:Video 20detik]



Pelaku Ditangkap Saat Cegat Angkot

Kanit Reskrim Polsek Makasar Iptu Moch Zen mengatakan sesaat setelah membunuh korban, pelaku meninggalkan lokasi. Sementara korban yang sudah meninggal dunia dikunci di dalam kamar.

Saat hendak pergi, saksi tukang bangunan melihat kaki pelaku yang berlumuran darah. Saat ditanya kenapa, pelaku lantas melarikan diri.

"Saksi (tukang bangunan) ini lagi membangun, ngerenovasi di penginapan. Dia lagi di bawah lagi ngaduk, melihat si pelaku ini jalan buru-buru kok kakinya penuh darah. 'Pak kenapa itu penuh darah'," kata Zen saat dihubungi, Selasa (21/2/2023).

Alih-alih menjawab, pelaku malah mempercepat jalannya meninggalkan penginapan. Karena curiga, mereka akhirnya menghubungi pihak kepolisian

"Nggak menghiraukan dia jalan cepat. Karena jarak dari saksi ke si pelaku kurang lebih ada 5 meter. Pelaku tidak menghiraukan malah mempercepat jalannya tambah timbul kecurigaan," ujarnya.

Sesampai polisi di TKP, ditemukan pelaku tengah menunggu angkot. Setelah ditanya, dia mengaku telah membunuh istri sirinya di penginapan tersebut.

"Dia (pelaku) lagi berdiri lagi mau naik angkot, angkot di situ kan agak jarang. Jadi dia harus jalan agak jauh. Jadi kita terbantu di situ nunggu angkot lewat. Tapi dia mau kabur ke mana lagi kita tanyakan, yang jelas dia mau meninggalkan TKP," jelasnya.

Istri Siri Tewas dengan 19 Luka Tusukan

Kapolsek Makasar Kompol Zaini Abdillah Zainuri mengatakan korban tewas akibat luka tusuk. Dari hasil pemeriksaan, terdapat 19 luka tusuk di tubuh korban.

"Hasil dari olah TKP tersebut ditemukan bukti kekerasan terhadap pelaku, yaitu terdapat 19 luka akibat senjata tajam di tubuh korban, antara lain beberapa bagian tubuh," ujar Zaini.

Pembunuhan Direncanakan Seminggu Sebelumnya

Zaini mengatakan pelaku sudah merencanakan pembunuhan seminggu sebelumnya. Pelaku juga sudah membawa senjata tajam yang digunakannya untuk membunuh.

"Sudah direncanakan seminggu sebelumnya dan sudah mempersiapkan membawa sajam untuk dipakai membunuh korban," kata Zaini saat dihubungi, Selasa (21/2).

Selain itu, pelaku mempersiapkan kain untuk menyumpal mulut korban. Tujuannya adalah memuluskan rencana dia saat mengeksekusi istri sirinya.

"Kain atau tali untuk menyumpal mulut korban agar pada saat membunuh korban teriakannya tidak terdengar oleh orang lain," ujarnya.

Baca selanjutnya: motif pembunuhan dan pengakuan pelaku....

Pelaku Bunuh Istri Siri karena Cemburu

Polisi mengungkap motif S membunuh istri sirinya karena cemburu buta. S menuding korban telah berselingkuh.

"Diduga selingkuh oleh suami sirinya dan cemburu, sehingga melakukan hal tersebut," kata Kompol Zaini, seperti dilansir Antara, Selasa (21/2/2023).

Pelaku Ngaku Puas usai Bunuh Istri Siri

Kanit Reskrim Polsek Makasar Iptu Moch Zen mengatakan pelaku malah merasa lega usai membunuh korban. Pelaku tak menunjukkan rasa penyesalan.

"Sekarang pelaku kok kayak nggak nyesel, puas, selalu begitu pengakuannya. Nggak nyesel, puas saya, katanya, karena sakit hati saya sudah plong katanya. Karena dia sudah sering main laki-laki lain," kata Zen saat dihubungi, Selasa (21/2).

Kepada penyidik, pelaku, yang diketahui bekerja sebagai tukang ojek pangkalan, mengaku selalu memberikan nafkah kepada korban. Hubungan keduanya pun sudah berjalan selama 5 tahun.

"Selama 5 tahun jor-joran, menafkahi ngasih uang kepada korban. Sampai dia (pelaku) bela-belain 5 tahun itu nggak pulang ke kampungnya ke Sragen. Duitnya habis lah, hartanya untuk menafkahi si perempuan ini," ujarnya.

Zen menambahkan, pihak kepolisian juga akan melakukan tes psikologi terhadap pelaku terkait kasus tersebut.

"Saya belum bisa menyimpulkan apakah dia psikopat atau pembunuh berdarah dingin. Nanti mau kita kirim ke sana, ke RS Polri, mau kita tes," imbuhnya.

(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads