Relawan Srikandi Ganjar Jabodetabek menggelar workshop bertema 'Alur dan Pembuatan Film'. Kegiatan ini ditujukan untuk kaum milenial, khususnya perempuan, yang tertarik menjadi sutradara dan ingin mengetahui cara membuat film.
"Kegiatan Srikandi Ganjar Jabodetabek hari ini adalah workshop dengan tema alur pembuatan film. Kami mengambil referensi dari Pak Ganjar Pranowo sebagai panutan kami. Beliau selalu men-support kegiatan para milenial," ujar Korwil Srikandi Ganjar Jabodetabek, Wahyuni Safitri dalam keterangan tertulis, Selasa (21/2/2023).
Wahyuni mengungkapkan pihaknya menggelar workshop ini agar para peserta terinspirasi dan teredukasi tentang bagaimana cara membuat film. Sehingga mereka bisa tertarik dengan dunia film dan menjadi sutradara andal.
Adapun kegiatan ini menyasar kaum milenial yang tertarik dalam dunia film dan penyutradaraaan. Baik untuk pria dan wanita.
"Kami mengambil tema perfilman dan cara membuat film. Tujuannya, kaum milenial bisa melimpahkan atau mengaplikasikan minat dan potensi mereka," ungkapnya.
Menurut Wahyuni, para peserta tampak sangat antusias mengikuti pemaparan dari sutradara film, Aroe Ama. Ada beberapa hal yang dipaparkan dalam workshop ini, seperti teknik dan alur pembuatan film.
"Ini salah satu jalan mereka untuk mengembangkan minat dan bakat mereka," katanya.
"Yang dibahas ini bagaimana teknik membuat film dan alur-alurnya. Selain itu, menambah referensi bagi pemuda yang memang berminat pada dunia film," sambungnya.
Melalui kegiatan ini, para peserta diharapkan bisa mengeksplorasi pengetahuan yang didapat dari workshop. Misalnya mengetahui teknik dan cara-cara pembuatan film, serta mengeksplorasi pengetahuan tentang film. Ia pun berharap para peserta diskusi bisa menjadi sutradara andal setelah mendapat inspirasi dan edukasi melalui workshop tersebut.
"Dengan adanya diskusi ini, mereka bisa bertukar pikiran dengan pemateri yang merupakan sutradara. Sehingga ini sangat mengedukasi dan menginspirasi para peserta," tuturnya.
Lebih lanjut, Wahyuni memastikan ia memastikan workshop ini bisa digelar di beberapa tempat di Jabodetabek. Pasalnya kegiatan ini akan diselenggarakan secara berkesinambungan.
"Kami juga sudah bekerja sama dengan para sutradara. Jadi, beliau bahwa kegiatan hari ini sebagai langkah awal untuk membentuk para pemuda milenial untuk menjadi sutradara andal," katanya.
Diketahui, sutradara kondang sekaligus pemateri Aroe Ama menyebut pihaknya memaparkan soal produksi hingga proses pembuatan film. Serta membahas genre dan membedah scenario film.
"Kami mengobrol tentang produksi film dari sisi kreatifnya maupun proses pembuatan film," ujar Aroe.
"Kami bahas dari sisi kreatif apa itu dunia perfilman, perkenalan film dan genrenya, bedah skenario film seperti apa, sinematografinya bagaimana," tambahnya.
Aroe berharap setelah kegiatan ini kaum milenial makin tertarik pada dunia film dan bisa mengaplikasikannya.
"Dengan workshop ini diharapkan kaum milenial menjadi makin tertarik dengan dunia perfilman. Anak Milenial sekarang di Jakarta saya kira banyak yang tertarik dengan bagaimana cara membuat film," pungkasnya.
Lihat juga Video 'Ke Mana Haluan Ketum JoMan Usai Batal Dukung Ganjar di 2024?':
(ega/ega)