.webp)
Seorang korban tabrak lari ditemukan di Depok, Jawa Barat pada Rabu, 15 Februari 2023. Korban merupakan seorang wanita yang dibuang di pinggir jalan oleh penabraknya.
Awalnya, korban hanya mengalami luka-luka. Namun, korban dinyatakan meninggal dunia usai dilarikan ke rumah sakit oleh warga setempat yang menemukannya.
Lantas, bagaimana kronologi kejadian tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kronologi Korban Tabrak Lari Ditemukan di Depok
Korban wanita itu bernama Ellyeven (53). Ia ditemukan dalam di Jalan H Kimah Puring RT 09/01 Rawa Denok, Rangkapan Jaya Baru, Pancoranmas, Kota Depok. Ellyeven diduga jadi korban tabrak lari yang dibuang oleh penabraknya.
"Dugaan sementara yang bersangkutan dibuang (oleh) yang menabrak karena tidak mau bertanggung jawab," kata Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Fitri saat dihubungi detikcom, Kamis (16/2/2023).
Awalnya pada Rabu (15/2/2023) pukul 13.00 WIB, Ellyeven dan temannya bernama Herlin atau H hendak menuju bank di Jl Sawangan, Depok. Lalu, keduanya mengalami tabrakan motor dengan pengendara lainnya.
"Si penabrak selanjutnya berkata ke H, 'Sudah, Bu, saya bertanggung jawab'," ucap Fitri.
Kemudian, si penabrak yang diduga pelaku membawa pergi Ellyeven. Tetapi, bukannya dibawa ke rumah sakit, Ellyeven malah dibuang di sebuah kandang ayam oleh penabrak tersebut.
"Akhirnya korban diboncengin si penabrak, (pelaku) di jalan putar-putar cari tempat sepi dan dibuang di dekat kandang ayam yang sudah tidak operasi di Jl Puring," ujar Fitri.
Herlin mengaku sempat membuntuti pelaku dari belakang, namun ia kehilangan jejak. Korban ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri di Jalan Puring.
"Setelah warga tahu ada orang dibuang dengan mengendarai motor yang tidak dikenal, warga menghubungi Pak RT 09 Maryadi dan menghubungi Babinsa Sertu Sudiro. Selanjutnya Babinsa menuju TKP setempat," ungkap Fitri.
 Sosok korban tabrak lari ditemukan di Depok, Jawa Barat pada Rabu, 15 Februari 2023. Korban adalah wanita yang dibuang di pinggir jalan oleh penabraknya. (Foto: Istimewa) |
Korban Meninggal di Rumah Sakit
Ellyeven ditemukan dalam kondisi luka-luka di bagian kaki. Warga kemudian membawa Ellyeven ke RSUD Sawangan, namun pada sore hari Ellyeven dinyatakan meninggal dunia.
"Pada pukul 17.49 WIB korban kemudian dibawa oleh Babinsa ke RSUD Sawangan. Namun dokter menyatakan korban telah meninggal dunia," ungkap Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Fitri.
Pelaku Pakai Motor Orang Lain
Penabrak sekaligus terduga pelaku pembuangan korban tabrak lari di Depok ternyata menggunakan motor orang lain. Ia mengendarai motor bernopol B-3638-EZS milik seorang wanita bernama Bi Icoh.
Bi Icoh mengaku kaget karena rumahnya didatangi polisi. Dia ditanya terkait namanya yang muncul lantaran dikaitkan dengan video di media sosial soal terduga pelaku tabrak lari Ellyeven (53).
"Iya polisi datang ke mari banyak ada 2 mobil kayaknya mah, udah saya jelasin," kata Icoh ditemui di kediamannya, Jumat (17/2/2023).
Icoh menjelaskan bahwa motor yang beredar dalam video tersebut dulu digunakan anaknya. Namun, motor tersebut telah dijual pada tahun 2013.
"Awalnya anak saya kan ngejual motor dulu tahun 2013 kalau nggak salah, jadi belum dibalik nama sama si orang beli, dijual lagi," ucap Icoh.
Berdasarkan obrolannya dengan sejumlah pihak, Icoh menerima informasi jika motor tersebut dijual lagi oleh terduga pelaku yang videonya beredar. Dia berharap agar kejadian serupa tidak terulang.
"Maksudnya kalau orang ngejual kendaraan buru-buru balik nama gitu. Kalau begini kan jadi gosip kagak enak, wah rumah Bi Icoh banyak polisi ada apa," tambahnya.
Pelaku Ditangkap Polisi
Polres Metro Depok berhasil menangkap pelaku tabrak lari Ellyefen (53), di Depok. Selain menabrak, pelaku juga membuang Ellyefen di pinggir jalan.
"Setelah upaya yang kami lakukan untuk mengidentifikasi kejadian, kemudian identifikasi ciri-ciri kendaraan dan pelaku, maka pada hari ini pukul 14.00 WIB pelaku berhasil diamankan," kata Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady kepada wartawan di Depok, Jumat (17/2/2023).
Pelaku berinisial ERA (26). Pelaku tinggal di Cipayung, Depok dengan status pekerja swasta.
Polisi juga mengamankan motor, STNK, dan handphone pelaku yang membuang korban tabrak lari di Depok. Baju yang dipakai pelaku saat melakukan tabrak lari juga diamankan polisi.
"Beberapa pakaian yang disimpan pelaku di bawah jok, kemudian pelaku diamankan di Perumahan BSI daerah Sawangan," tambahnya.
(kny/imk)
