Dinas Citata DKI Bakal Panggil Pembuat Fondasi Usut Masalah Tembok Bu Ami

detikcom Do Your Magic

Dinas Citata DKI Bakal Panggil Pembuat Fondasi Usut Masalah Tembok Bu Ami

Rumondang Naibaho - detikNews
Senin, 13 Feb 2023 17:14 WIB
Tembok rumah Bu Ami dilubangi agar terlihat bahwa tak ada fondasi di tanah uruk tetangga di sebalik tembok. 10 Februari 2023. (Rumondang Naibaho/detikcom)
Foto: Tembok rumah Bu Ami dilubangi agar terlihat bahwa tak ada fondasi di tanah uruk tetangga di sebalik tembok. 10 Februari 2023. (Rumondang Naibaho/detikcom)
Jakarta -

Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan (Citata) DKI Jakarta bakal memanggil tukang pembuat fondasi yang jadi persoalan Bu Ami dengan tetangganya, Abdurachman. Mereka menyebutkan juga akan meninjau langsung kondisi rumah Bu Ami.

Hal itu diungkapkan oleh Subkoordinator Urusan Pengaduan dan Penanganan Hukum Dinas Citata DKI Jakarta, Maulana. Langkah itu diambil guna mendalami penyebab terjadinya retakan pada rumah Bu Ami.

"Untuk sementara kita panggil pelaksananya (pembuat fondasi). Karena secara teknisnya pun Pak Abdurachman nggak tau kedalamannya itu berapa, yang tau si pelaksana," kata Maulana saat ditemui di Gedung Dinas Citata DKI Jakarta, Senin (13/2/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, kata dia, pihaknya juga hendak mengkaji terkait kedalaman fondasi yang diklaim Abdurachman. Abdurachman, kata dia, mengakui telah membangun turap sejak tahun 2019.

"Disampaikan dia kan bikin turap sepanjang 28 m dengan ketebalan 26 cm. Nah sepanjang itu dia udah bikin turapnya itu, dan dia sampaikan bahwa kalau mau dilihat terkait masalah turap itu di lapangan itu masih ada itu," katanya

ADVERTISEMENT

"Nah itu yang mau kita buktikan dengan memanggil pelaksana yang buat turap tersebut," sambungnya.

Lebih lanjut Maulana menuturkan, pihaknya juga akan menyambangi langsung kondisi tembok Bu Ami dan urukan lahan yang dipersoalkan. Namun, kata dia, Citata DKI akan mengkaji dan mendalami masalah tersebut.

"Kita harus melihat semuannya itu secara langsung. Kita tetap ke lapangan, cuma kita sedang melakukan kajian-kajian tersebut, penggalian-penggalian informasi terlebih dahulu. Direncanakan secepatnya," terangnya.

Untuk diketahui, masalah pokok dari problema bertetangga ini adalah tembok rumah Bu Ami yang menjadi rapuh dan rawan ambruk setelah tetangganya, Abdurachman, menguruk tanahnya. Urukan itu tepat berada di balik tembok rumah Bu Ami.

Bu Ami menduga, biang keroknya adalah ketiadaan fondasi di antara tanah uruk tetangga dengan tembok rumahnya, jadi air langsung menyerap masuk ke temboknya. Namun Abdurachman dan Dinas Citata menyatakan tanah uruk itu ada fondasinya.

Sebelumnya, Bu Ami dan Abdurachman telah melalui proses mediasi yang diselenggarakan oleh Lurah Kebon Baru. Mediasi telah dilakukan sebanyak dua kali, namun tak kunjung mendapatkan titik temu.

Simak juga 'Saat Bule Ribut di Bali Usai Ketahuan Corat-coret Tembok SD':

[Gambas:Video 20detik]



(dwia/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads