Hujan deras dan angin kencang yang melanda kawasan Kota dan Kabupaten Bogor memicu kejadian bencana di 35 titik. Dua orang dilaporkan mengalami luka akibat tertimpa pohon tumbang dan sedikitnya 36 bangunan rusak.
"Total kejadian bencana hari ini di wilayah Kabupaten Bogor ada 26 kejadian, terdiri dari pohon tumbang dan angin puting beliung. Korban jiwa nihil, korban luka ada dua orang akibat tertimpa pohon tumbang," kata Staf Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin, Kamis (9/2/2023).
Puluhan bencana tersebut, kata Jalal, tersebar di 22 desa yang ada di 11 kecamatan di Kabupaten Bogor. Bencana yang terjadi mengakibatkan 36 rumah dan fasilitas umum lainnya mengalami rusak ringan hingga berat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, bencana juga terjadi di 9 titik di wilayah Kota Bogor akibat angin kencang yang terjadi siang tadi. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
"Sampai saat ini berdasarkan laporan yang masuk ke BPBD, kejadian bencana terjadi 9 titik di Kota Bogor. Kejadian tersebar di 6 kecamatan. Untuk korban nihil," kata Kepala BPBD Kota Bogor Theofillo Patricinio Freitas.
Theofillo mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca yang sedang tidak menentu. Masyarakat diimbau menghindari titik-titik rawan bencana, baik pohon tumbang maupun longsor.
"Imbauan untuk masyarakat karena memang cuaca saat ini masih tidak menentu, hujan dan angin seperti hari ini sangat luar biasa, dan bisa berakibat pada mengancam jiwa ataupun harta benda. Apabila tidak terlalu penting di jam-jam kayak tadi siang sampai ke sore, untuk tetap hati-hati. Jadi perlu kewaspadaan dan kehati-hatian," kata Theofilo.
(jbr/jbr)