Panglima Yudo Harap Tak Ada Lagi Prajurit TNI Arogan

ADVERTISEMENT

Panglima Yudo Harap Tak Ada Lagi Prajurit TNI Arogan

Adrial Akbar - detikNews
Kamis, 09 Feb 2023 20:24 WIB
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono
Panglima TNI Laksamana Yudo (Rizky/detikcom).
Jakarta -

Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar rapat pimpinan (rapim) di Museum Satria Mandala, Jakarta Selatan. Salah satu hal yang dibahas dalam rapim kali ini seputar imbauan agar tidak ada lagi anggota TNI yang arogan.

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono berharap usai rapim kali ini, tidak ada lagi arogansi dari jajarannya. Meski sulit, kata Yudo, ia akan terus berusaha mencegah anggota TNI bertindak arogan.

"Harapan kita tidak ada lagi arogansi ke depan. Tentunya ini tidak mudah tapi harus kita memiliki prinsip membuat para TNI prajurit-prajurit ini tidak arogan. Ya makanya selalu harus kita sampaikan," ujar Yudo kepada wartawan di Museum Satria Mandala, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2023).

"Kita tekankan semuanya para media harus informasikan tentang ini. Jangan ada lagi prajurit-prajurit yang arogan," tambahnya.

Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah meminta para komandan TNI memberikan pengawasan kepada bawahannya. Selain itu, pihaknya akan memberikan hukuman bagi anggota TNI yang melakukan pelanggaran.

"Untuk mencegah itu, kami tekankan tadi kan komandannya harus sering-sering memberikan pencerahan. Harus sering-sering memberikan pembinaan," sebut Yudo.

Yudo menuturkan pihaknya juga akan terus bekerja sama dengan instansi lainnya. Hal itu dilakukan agar bila ada masalah di tubuh TNI, akan diselesaikan secara baik, bukan dengan arogan.

"Kemudian melaksanakan sinergi dengan Polri dengan aparat kementerian lembaga, aparat terkait. Sehingga kalau kita sudah berteman solid bersinergi ini masalah sedikitpun kita bisa selesaikan. Tidak dengan arogansi," pungkas dia.

Sebagai informasi, Rapim TNI kali ini bertemakan 'TNI Patriot NKRI Siap Mendukung Pembangunan Nasional'. Rapim kali ini diikuti oleh 289 peserta terdiri dari 4 pimpinan TNI. Rinciannya adalah 46 pejabat Mabes TNI, 95 dari TNI AD, 75 dari TNI AL, 58 TNI AU, dan 11 pejabat luar struktural TNI.

Pelaksanaan rapim langsung dipimpin oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono. Selain itu, hadir KSAD Jenderal Dudung Abdurachman, KSAL Laksamana Muhammad Ali, dan KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo.

Simak juga 'Jokowi Ingatkan Kapolda-Pangdam Jika Terjadi Karhutla Akan Dicopot':

[Gambas:Video 20detik]



(aik/aik)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT