Mantan penyidik KPK, Novel Baswedan, mengatakan KPK di era pimpinan Firli Bahuri tidak akan menangkap buron kasus korupsi Harun Masiku. KPK meminta masyarakat optimistis terhadap proses penegakan hukum kepada buron kasus korupsi.
"Saya kira kita semua harus optimistis dalam upaya penegakan hukum. Tanpa berprasangka dan berpersepsi gitu ya negatif ataupun membuat narasi-narasi yang kemudian seolah-olah KPK tidak bekerja," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2023).
Setidaknya ada empat buron kasus korupsi yang masih dikejar KPK. Ali menegaskan proses pengejaran para buron itu terus dilakukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pastikan KPK terus memburu dan mencari seluruh buron KPK yang tersisa empat itu. KPK bergerak, setiap informasi yang diterima di mana pun berada, gitu ya," katanya.
Sikap Pesimisme Novel soal KPK Era Firli Tangkap Harun
KPK masih berupaya mengejar empat buron kasus korupsi, termasuk Harun Masiku, yang merupakan politikus PDI Perjuangan. Namun upaya pencarian Harun diragukan oleh mantan penyidik KPK, Novel Baswedan.
Hal itu diutarakan Novel melalui akun Twitter pribadinya. Novel awalnya merespons pemberitaan soal momen Presiden Joko Widodo meminta Ketua KPK Firli Bahuri menjawab pertanyaan perihal teknis proses pencarian buron Harun Masiku.
"Saya yakin selama Firli menjadi pimpinan KPK, DPO atas nama Harun Masiku tidak akan ditangkap," cuit Novel seperti dilihat, Kamis (9/2/2023).
Novel mengatakan sikap pesimismenya terhadap upaya KPK dalam mencari Harun Masiku dia utarakan setahun lalu. Rasa pesimisme itu, kata Novel, tidak berubah hingga saat ini.
"Hal ini sudah pernah saya sampaikan sejak sekitar setahun lalu dan sampai sekarang masih benar," katanya.
Dia menambahkan, Harun Masiku bisa ditemukan jika memang KPK memiliki keseriusan dalam melakukan pengejaran.
"Kalau memang dicari benar-benar, mestinya bisa ditangkap," ujar Novel.
Simak Video 'Firli Respons Novel Baswedan soal Harun Masiku Tak Akan Ditangkap KPK':