Bu Ami Duga Tiadanya Fondasi Bikin Tembok Rawan Jebol, Tetangga Menepis

ADVERTISEMENT

detikcom Do Your Magic

Bu Ami Duga Tiadanya Fondasi Bikin Tembok Rawan Jebol, Tetangga Menepis

Rumondang Naibaho - detikNews
Selasa, 07 Feb 2023 19:10 WIB
Tanah uruk Abdurachman yang mepet dengan tembok rumah Bu Ami. Tembok Bu Ami menjadi rawan jebol. (Rumondang Naibaho/detikcom)
Tanah uruk Abdurachman yang mepet dengan tembok rumah Bu Ami. Tembok Bu Ami menjadi rawan jebol. (Rumondang Naibaho/detikcom)
Jakarta -

Viral! Bu Ami (53) mengeluh tembok rumahnya rawan jebol dikarenakan oleh tanah uruk tetangganya. Bu Ami menduga tanah uruk itu tidak berfondasi sehingga air meresap ke tanah dan akhirnya bikin lapuk tembok rumahnya. Tetangga pemilik tanah uruk itu, Abdurachman (37), menepis dugaan Bu Ami.

"Saya tegaskan bahwa itu sudah ada fondasi sejak 2019," kata Abdurachman di lokasi, kawasan permukiman di Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (7/2/2023).

Tanah uruk Abdurachman yang mepet dengan tembok rumah Bu Ami. Tembok Bu Ami menjadi rawan jebol. (Rumondang Naibaho/detikcom)Tanah uruk Abdurachman yang mepet dengan tembok rumah Bu Ami. Tembok Bu Ami menjadi rawan jebol. (Rumondang Naibaho/detikcom)

Tak ada penjelasan lain dari Abdurachman. Bu Ami menduga ketiadaan fondasi di tanah uruk Abdurachman sebagai biang kerok.

"Saya cuma berharap dia bangun fondasi saja, udah, itu saja. Tapi kok susah banget. Itu juga untuk keamanan semuanya," harapnya. Bu Ami menangis saat menceritakan problemnya.

Lurah Kebon Baru, Mariana, meminta Abdurachman untuk membuktikan bahwa di dalam urukan tanahnya terdapat fondasi, tidak seperti tuduhan Bu Ami yang saat ini merasa dirugikan karena tembok rumahnya menjadi lapuk gara-gara urukan tanah itu.

"Kami minta supaya terlapor mengeruk, benar atau nggak di situ sudah dilakukan fondasi. Ini supaya lebih fair, supaya melihat bukti, apakah sudah dilakukan fondasi sampai bawah atau bagaimana," kata Mariana.

Kepala Sektor Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (Citata) Kecamatan Tebet, Rudy Mulyadi, mengatakan ada fondasi di dalam urukan tanah itu. Fondasi atau dinding turap itu membatasi tanah dengan tembok rumah Bu Ami.

"Tadi kita sudah mengamati bahwa ternyata fondasi itu bisa dilihat juga dari samping itu. Lumayan tinggi dari sini, terus ke bawah, bahkan mungkin ke dalam kali ya. Jadi asumsi bahwa tidak ada pondasi dan akan mebahayakan bangunan, itu tidak seperti itu," kata Rudy Mulyadi di lokasi yang sama.

Simak juga 'Saat Penampakan Rumah di Surabaya Rusak Tertimpa Tembok Sekolah Ambruk':

[Gambas:Video 20detik]



(dnu/dnu)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT