Kompolnas meminta Propam Polda Metro Jaya menelusuri kepemilikan mobil Audi A6 yang menabrak mahasiswi Cianjur, Selvi Amelia, dengan memeriksa Kompol Dwi Yuniar Mukti Setyawan atau Kompol D. Kompolnas memandang Audi A6 masuk kategori mewah.
"Selain kasus selingkuh, Propam perlu memeriksa dari mana Kompol D memperoleh mobil Audi yang masuk kategori mewah," kata Komisioner Kompolnas Poengky Indarti kepada wartawan, Kamis (2/2/2023).
Poengky mengaku tak ada masalah jika memang mobil tersebut didapatkan dari usaha yang sah. Namun, menurutnya, seorang polisi tidak patut menunjukkan kehidupan mewah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika diperoleh dengan cara-cara yang tidak melanggar hukum, misalnya dari warisan atau dari usaha yang sah, boleh saja. Meskipun demikian, tetap saja kurang pantas jika ada seorang anggota kepolisian atau keluarganya berpenampilan mewah," ujarnya.
Lebih lanjut Kompolnas tetap mengimbau seluruh polisi untuk menunjukkan kehidupan yang sederhana.
"Sebagai abdi negara, semua anggota Polri dan keluarganya tetap harus menunjukkan gaya hidup sederhana. Ini bagian dari Reformasi Kultural Polri," katanya.
Selanjutnya, mobil Audi bukan milik Kompol D.
Simak Video: Sopir Audi Penabrak Mahasiswi Cianjur Ditahan Usai Menyerahkan Diri
Mobil Audi A6 Disebut Bukan Milik Kompol D
Sebelumnya, Polres Cianjur mengungkapkan fakta baru terkait kecelakaan yang menewaskan mahasiswi di Cianjur, Jawa Barat, Selvi Amelia Nuraeni. Ternyata mobil Audi A6 yang dipakai dan menabrak mahasiswi Cianjur itu bukan milik Kompol D.
"Setelah kami dalami dan dikonfirmasi ke pemiliknya, mobil ini milik perorangan atas inisial J," ujar Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan, dilansir detikJabar, Rabu (1/2).
Menurut Doni, mobil tersebut adalah mobil pinjaman. Pemilik asli mobil itu merupakan warga Jakarta, dan tidak mengetahui mobil tersebut berada di Cianjur sehingga terlibat kecelakaan.