Isu Penculikan di Depok hingga Cakung Ternyata Hoax, Ini Fakta-faktanya

Isu Penculikan di Depok hingga Cakung Ternyata Hoax, Ini Fakta-faktanya

Jabbar Ramdhani - detikNews
Senin, 30 Jan 2023 15:05 WIB
Kabar soal penculikan anak sedang ramai beredar di medsos. Kabar hoax penculikan itu juga disebut terjadi di Depok, Jawa Barat hingga Cakung, Jakarta Timur. (Instagram Polsek Cakung)
Kabar soal penculikan anak sedang ramai beredar di medsos. Kabar hoax penculikan itu juga disebut terjadi di Depok, Jawa Barat, hingga Cakung, Jakarta Timur. (Instagram Polsek Cakung)
Jakarta -

Kabar soal penculikan anak sedang ramai beredar di media sosial (medsos) maupun aplikasi percakapan (chatting). Kabar bohong (hoax) penculikan itu juga disebut terjadi di Depok, Jawa Barat, hingga Cakung, Jakarta Timur.

Info soal penculikan di Depok diluruskan Polri melalui akun Instagram Divisi Humas Polri, @divisihumaspolri. Kabar penculikan itu berasal dari aplikasi chatting.

"Beredarnya informasi di media sosial terkait penculikan dan pembunuhan terhadap anak di bawah umur yang diambil organ dalamnya di wilayah Depok, Jawa Barat, adalah HOAX atau TIDAK BENAR," demikian pernyataan Polri seperti dilihat, Senin (30/1/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam postingan tersebut, turut diunggah tangkapan layar (screenshot) percakapan di aplikasi chatting. Dalam screenshot itu, ada gambar menyeramkan berupa anak kecil yang ada di atas rumput dalam kondisi mengenaskan.

Gambar tersebut disertai narasi bahwa korban diambil organ tubuhnya. Dinarasikan ada sejumlah anak yang menjadi korban.

ADVERTISEMENT

"Faktanya, setelah diklarifikasi ke kepolisian setempat, informasi tersebut tidak benar bahkan informasi tersebut meresahkan masyarakat," jelas Divisi Humas Polri.

Sementara itu, kabar penculikan juga disebutkan terjadi di daerah Cakung, Jaktim. Kabar penculikan itu dipastikan bohong (hoax).

Penculikan dikabarkan terjadi di SDN 01 Penggilingan. Personel Polsek Cakung mengecek kabar itu ke SDN 01 Penggilingan, Kecamatan Cakung.

"Hasil pengecekan ke lokasi dan meminta keterangan dari pihak keamanan SDN 01 Penggilingan serta warga sekitar bahwa di SDN 01 Penggilingan tidak ada penculikan anak dan berita viral di medsos tersebut HOAX," demikian keterangan Polsek Cakung melalui akun Instagram @humas_polsek_cakung.

Kabar Hoax Penculikan Anak Lainnya

Sebelumnya diberitakan, kabar penculikan juga disebutkan terjadi di Jakarta, Bogor, hingga Bekasi. Polisi menelusuri kabar tersebut dan tidak mendapatkan fakta bahwa tidak terjadi kasus penculikan.

Berdasarkan catatan detikcom, isu penculikan anak yang baru-baru ini viral terjadi di Bekasi yang tersebar di aplikasi perpesanan.

Lihat juga video 'Hoax! Ini Video yang Diviralkan Anak Diculik dalam Karung di Bekasi':

[Gambas:Video 20detik]

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Dalam video, terlihat seorang anak sedang duduk di teras rumah. Kemudian, seorang pria masuk menghampiri dan dinarasikan membius anak tersebut. Anak itu lalu tergeletak tak berdaya. Pria itu lalu memasukkan bocah tersebut ke dalam karung putih.

Kapolsek Bekasi Utara Kompol Arwan memastikan viral penculikan anak itu hoaks. Arwan juga menegaskan narasi yang dibuat di video viral itu tidak benar.

Selain itu, dikabarkan juga terjadi penculikan dua siswi SD di Gunungsindur, Bogor. Setelah ditelusuri ke pihak keluarga, dipastikan kabar penculikan tersebut hoax.

"Hasil dari penelusuran dan keterangan dari kedua anak tersebut bahwa berita tersebut adalah TIDAK BENAR/BERITA BOHONG/HOAX," demikian keterangan yang disampaikan Polsek Gunungsindur.

Kedua siswi yang dikabarkan diculik itu ternyata takut dimarahi orang tua (ortu) mereka karena pulang terlambat sehabis bermain.

"Adapun yang sebenarnya terjadi adalah kedua anak tersebut pulang sekolah lebih awal kemudian kedua anak tersebut bermain sampai lupa waktu hingga akhirnya mereka takut untuk pulang ke rumah karena akan dimarahi oleh orang tua mereka, selanjutnya kedua anak tersebut mengarang cerita kalau mereka berdua telah menjadi korban penculikan," jelasnya.

Halaman 2 dari 2
(jbr/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads