Panglima TNI Laksamana Yudo Margono berpesan kepada para taruna untuk tidak melakukan pelanggaran. Hal ini guna menjaga kehormatan diri serta tetap menjadi kebanggaan orang tua.
Yudo menyampaikan itu saat olahraga didampingi KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo di Akademi Angkatan Udara (AAU) Yogyakarta, Jumat (27/1/2023).
"Jangan pernah mengeluh, jangan melakukan pelanggaran, jalani pendidikan dengan konsentrasi dan ikhlas untuk menjadi kebanggaan orang tua," kata Yudo dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (28/1).
Olahraga bersama taruna ini diawali dengan senam kesegaran jasmani (SKJ) 88, lalu dilanjutkan jalan santai keliling kesatrian AAU. Kemudian, diakhiri dengan tarian beksa wanara dipimpin perwakilan Wanita Angkatan Udara (Wara) yang berdinas di AAU.
Hadir pada acara tersebut Ketua Umum (Ketum) Dharma Pertiwi Nyonya Vero Yudo Margono, KSAD Jenderal TNI Dudung Abduracman beserta Ketum Persit Kartika Chandra Kirana Nyonya Rahma Dudung Abdurachman, KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali beserta Ketum Jalasenastri Nyonya Fera Muhammad Ali, Ketum PIA Ardhya Garini Nyonya Inong Fadjar Prasetyo, para pejabat TNI, dan perwakilan taruna Akmil serta AAL.
Pengukuhan Ibu Kehormatan Taruna TNI
KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dan Ketua Umum (Ketum) PIA Ardhya Garini Nyonya Inong Fadjar Prasetyo menghadiri pengukuhan Nyonya Vero Yudo Margono sebagai Ibu Kehormatan Taruna Akademi TNI. Pengukuhan dilakukan di lapangan Putra Angkasa Akademi Angkatan Udara (AAU) Yogyakarta.
Dalam amanatnya, Vero, yang juga Ketum Dharma Pertiwi, meminta kepada seluruh taruna akademi TNI untuk meningkatkan kualitas diri agar menjadi perwira profesional. Sekaligus calon pemimpin masa depan yang dicintai dan mencintai rakyat.
"Jangan pernah ragu dan menyia-nyiakan peluang emas yang sudah ada di genggaman sebagai calon pemimpin masa depan," kata Vero.
Vero juga berpesan agar para taruna terus giat belajar, berlatih, dan berdoa, meraih cita-cita menjadi perwira yang dapat dibanggakan dan harapan orang tua, TNI, masyarakat, bangsa dan negara.
Ibu Kehormatan Taruna Akademi TNI merupakan gelar yang diberikan taruna akademi TNI. Status tersebut juga sebagai bentuk pengakuan, penghormatan, dan kebanggaan terhadap sosok seorang ibu yang melindungi, mendorong, mendidik, membina, dan mengasuh taruna sebagai calon pimpinan masa depan.
Pengukuhan ini berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/87/I/2023 tanggal 19 Januari 2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam jabatan Ibu Kehormatan Taruna Akademi TNI.
Sebelum pengukuhan dimulai, Vero didampingi Yudo berkesempatan memberikan bibit sawo kecik kepada taruna Akademi TNI secara simbolis. Pengukuhan ini juga melibatkan perwakilan dari taruna Akmil dan AAL serta dihadiri oleh Dudung beserta istri, Muhammad Ali beserta istri, dan para pejabat TNI lainnya.
(azh/idh)
