Hari Pengurangan Emisi CO2 Internasional atau International Reducing CO2 Emissions Day diperingati setiap tanggal 28 Januari. Tujuan peringatan ini sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap emisi yang dapat menurunkan kualitas udara di bumi.
Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk mendukung Hari Pengurangan Emisi CO2 Internasional. Bagaimana sejarah peringatan tahunan tersebut? Yuk, simak informasinya.
Pengertian Hari Pengurangan Emisi CO2 Internasional
Dikutip dari National Today, Hari Pengurangan Emisi CO2 Internasional adalah kampanye mempromosikan pengembangan dan penerapan langkah-langkah yang bertujuan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. CO2 termasuk gas rumah kaca yang menjadi salah satu faktor pemanasan global dan memengaruhi dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu, apa itu emisi? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), emisi adalah pemancaran cahaya, panas, atau elektron dari suatu permukaan benda padat atau cair. Emisi yang berlebih dapat membuat suhu bumi meningkat.
![]() |
Sumber Peningkatan Emisi Gas CO2
Dilansir situs Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah Istimewa Yogyakarta, emisi gas CO2 meningkat secara drastis sejak tahun 1950-an akibat semakin majunya industri yang berbanding lurus dengan konsumsi energi. Emisi-emisi tersebut bisa berasal dari penggunaan energi listrik, aktivitas menggunakan kendaraan bermotor, dan membakar sampah.
Dampak dari Peningkatan Gas Rumah Kaca
Efek rumah kaca dibutuhkan untuk menjaga suhu bumi agar tidak terjadi perbedaan suhu antara siang dan malam. Namun, efek rumah kaca yang berlebihan akan menyebabkan pemanasan global dan ditandai dengan hal-hal, seperti:
- Mencairnya es di kutub
- Kerusakan ekosistem
- Naiknya ketinggian permukaan air laut
- Perubahan iklim yang ekstrim.
Cara-cara Mengurangi Emisi Gas Rumah Kaca
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi gas rumah kaca, salah satunya CO2. Berikut langkah-langkah mengurangi emisi CO2.
- Matikan lampu apabila tidak digunakan
- Cabut alat elektronik dari sumber listrik jika tidak terpakai
- Mengurangi penggunaan kendaraan bermotor pribadi
- Mengurangi penggunaan air minum dalam botol kemasan dan sedotan plastik. Gunakan tempat minum dan sedotan yang dapat dipakai ulang.
- Mengelola sampah menjadi kompos dan memisahkan sampah organik dan nonorganik
- Kurangi penggunaan kertas dengan cara mencetak bolak balik atau menggunakan kertas bekas.
Sejarah Hari Pengurangan Emisi CO2 Internasional
Mengutip dari situs National Today, banyak negara yang berkontribusi dalam langkah pengurangan emisi CO2, termasuk China, Amerika Serikat, India, Rusia, dan Jepang. Lalu, pada 12 Desember 2015, 196 negara mengadopsi perjanjian yang mengikat secara hukum di Paris untuk membatasi pemanasan global.
Sejak saat itu, muncul Hari Pengurangan Emisi CO2 Internasional pada tanggal 28 Januari yang diperingati setiap tahun.
(kny/imk)