Neng Ayu Susilawati (5) hampir jadi korban kekejian serial killer Wowon Erawan alias Aki (60) yang tak lain adalah ayahnya. Polisi menyebut saat ini pihaknya berkoordinasi dengan Komisi Perlindungan Anak untuk memulihkan trauma Neng Ayu.
"Ini di bawah pengawasan KPAD ya komisi perlindungan anak daerah di Bekasi Kota. KPAD Bekasi Kota untuk menghilangkan traumatis dan menghilangkan memori yang bersifat negatif," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Selasa (24/1/2023).
Sebagai informasi, Neng Ayu merupakan anak dari pernikahan Wowon dan Ai Maemunah, korban tewas serial killer Bekasi dan Cianjur. Ai dibunuh oleh Dede Solehudin dengan cara diracun di Bekasi.
Trunoyudo mengatakan polisi sudah berkomunikasi dengan keluarga agar untuk sementara waktu Neng Ayu berada di bawah pengawasan penuh KPAD Bekasi Kota.
"Ada penanganan khusus, namun pihak keluarga sudah dihubungi dan berkoordinasi dengan pihak Polres Metro Bekasi Kota dan bersedia perawatan nanti ditangani oleh KPAI Bekasi Kota," ujarnya.
9 Korban Tewas Killer Wowon cs
Seperti diketahui, kasus pembunuh berantai atau 'serial killer' menewaskan sembilan korban di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat. Dari sembilan korban itu, delapan di antaranya tewas di tangan Duloh atas perintah Wowon. Pembunuhan itu juga dibantu oleh Dede Sholehudin, yang juga sengaja ikut menenggak racun.
Berikut ini identitas 9 korban:
Di Bekasi:
1. Ai Maemunah (40), istri siri Wowon
2. Ridwan, anak Ai Maemunah dan mantan suaminya, Didin
3. Riswandi, anak Ai Maemunah dan mantan suaminya, Didin
Di Cianjur:
1. Noneng (mertua Wowon)
2. Wiwin (istri pertama Wowon yang juga anak Noneng)
3. Bayu, (2), anak Ai Maemunah dan Wowon
4. Farida, TKW
5. Halimah, istri siri Wowon yang juga ibunda Ai Maemunah
Di Surabaya:
1. Siti, TKW (dibuang ke laut)