Polisi akan membongkar salah satu makam korban serial killer Wowon Cs, Siti Fatimah di Garut, Jawa Barat. Pembongkaran makam akan berlangsung pagi ini.
Dirkrimum Polda Mentro Jaya, Kombes Hengki Haryadi menjelaskan pembongkaran dilakukan dalam rangka penyidikan. Dia menyebut pembongkaran untuk kepentingan autopsi.
"Ya benar (makam Siti dibongkar pagi ini). Pembongkaran makam dilakukan untuk kepentingan autopsi" ujar Hengki kepada detikcom, Selasa (24/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siti Fatimah merupakan seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Kabupaten Garut. Dia menjadi salah satu korban pembunuhan serial killer Wowon cs. Tewasnya Siti sempat dianggap janggal oleh keluarga.
Siti meninggal pada 12 Februari 2021 di perairan Bali. Kala itu, keluarga dikabari polisi bahwa Siti tewas tenggelam. Hal tersebut diungkap Dadan Wandiansyah, salah seorang kerabat Siti.
"Jadi waktu itu keluarga menerima kabar jika Siti tewas tenggelam di laut Bali, saat menyeberang dari Bali menuju Bima," kata Dadan kepada wartawan di rumahnya dilansir detikJabar, Minggu (22/1/2023).
Saat itu, proses evakuasi jasad Siti dari Bali ke Garut menemui kendala. Dadan, yang berprofesi anggota DPRD Garut, kemudian mengupayakan penjemputan. Kemudian, jasad korban berhasil diberangkatkan dari Bali ke Garut oleh pemda Garut pada 28 Februari.
Saat itu, menurut Dadan, fakta yang ditemukan keluarga, Siti tewas karena berupaya mendorong seorang penumpang di kapal bernama Nonik yang mengaku sebagai mertua Siti.
"Itu kejanggalan yang pertama. Padahal keluarga tak pernah sama sekali tahu kapan Siti menikah dan punya mertua," ungkap Dadan.
Lihat Video: Jejak Pembunuhan Sembilan Korban Serial Killer Wowon dkk