Barisan Pendukung Anies Baswedan yang Hengkang dari Pemprov DKI

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 18 Jan 2023 18:31 WIB
Balai Kota DKI Jakarta (Pradita Utama/detikcom)
Jakarta -

Sejumlah loyalis atau pendukung Anies Baswedan satu per satu hengkang dari lingkungan Pemprov DKI. Teranyar, relawan Anies yang mundur dari Pemprov DKI di bawah BUMD DKI adalah Geisz Chalifah.

Sebelum Geisz, ada juga pendukung Anies yang lebih dulu hengkang dari lingkungan Pemprov DKI. Berikut rangkumannya:

Sudirman Said Mundur dari Komut TransJakarta

Sudirman Said resmi mundur dari Komisaris Utama (Komut) TransJakarta. Dia mengatakan surat pengunduran diri itu sudah diajukan pada akhir 2022.

"Alhamdulillah hari ini saya mendapat surat persetujuan pengunduran diri dari PT TransJakarta. Surat itu sudah saya ajukan pada bulan Desember (2022)," kata Sudirman usai pertemuan di kantor Badan Pembinaan (BP) BUMD DKI Jakarta di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (11/1/2023).

Sudirman Said juga mengajukan permohonan nonaktif dari jabatan Sekretaris Jenderal Palang Merah Indonesia (PMI). Permohonan nonaktif ini disampaikan melalui rapat pleno pengurus PMI.

Saat itu, Sudirman Said mengaku pengunduran diri ini dilakukan lantaran akan membantu Anies Baswedan dalam Pemilu 2024. Jadi dia akan lebih fokus dan leluasa dalam menjalankan proses politik.

"Dalam waktu waktu mendatang kemungkinan saya akan lebih banyak membantu Pak Anies Baswedan dalam persiapan Pemilu 2024," kata Sudirman Said pada Jumat (11/11/2022).

Geisz Chalifah Mundur dari Komisaris Ancol

Relawan Anies Baswedan, Geisz Chalifah, mundur dari Komisaris Ancol. Dia mengatakan dengan pengunduran dirinya bisa meringankan Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono.

"Situasi sangat baik komunikasi. Antar-direksi maupun dengan komisaris juga sangat kondusif. Akan lebih ringan bagi Pak Heru sebagai Pj gubernur dengan saya mundur lebih dahulu," ujarnya kepada wartawan, Rabu (18/1/2024).

Geisz mengatakan saat ini belum ada pergantian di jajaran direksi maupun komisaris Ancol. Hal itu lantaran Geisz mengajukan surat pengunduran diri lebih dulu.

Dia menuturkan surat pengunduran diri sudah diajukan pada 2 Januari 2023. Geisz mengatakan akan fokus membantu Anies Baswedan.

"Bantu-bantu Anies. Insyaallah (memenangkan Pak Anies)," ucapnya.

Tatak Ujiyati Diganti dari Komisaris LRT Jakarta

Tatak Ujiyati 'keluar' di pengujung 2022. Tatak tak lagi jadi pembantu Anies bertepatan dengan berakhirnya jabatan eks Mendikbud itu pada 16 Oktober 2022. Tatak saat masih di lingkungan Balai Kota DKI menjadi salah satu anggota TGUPP Anies.

Selain itu, Tatak dicopot dari Komisaris LRT Jakarta. Tatak menjabat Komisaris LRTJ per Desember 2021 dan diganti pada 14 November 2022.

Tatak melalui akun Twitternya juga menyampaikan kabar bahwa dia sudah tidak menjabat Komisaris LRT Jakarta. Dia mengatakan telah purnatugas.

"Purna tugas. Alhamdulillah telah menyelesaikan tugas sebagai Komisaris di PT LRTJ. Membantu menjalankan perusahaan sesuai tujuan & mematuhi GCG. Terimakasih kepada Gubernur DKI, Pemprov DKI, PT Jakpro & PT LRT J yang telah memberi kesempatan untuk berkontribusi. Insyaallah LRTJ tetap jaya," tulis Tatak.

Lihat juga video 'Respons Pengacara Habib Rizieq soal Jika Anies Presiden Tetap Larang FPI':






(idn/imk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork