Jl Cikarang-Cibarusah di Kabupaten Bekasi dulu sempat hancur lebur bak kubangan. Kini setelah pembangunan selesai, jalanan ini bersalin rupa menjadi permukaan beton yang rata dan mulus.
Ini adalah jalan strategis. Jl Raya Cikarang-Cibarusah biasa dilintas oleh pengendara yang hendak menuju ke Jonggol. Tak hanya itu, pengendara dari arah Jonggol yang hendak menuju Cikarang juga melintasi jalan tersebut. Pelbagai kendaraan mulai dari sepeda kayuh hingga truk besar senantiasa menggunakan jalan ini.
detikcom Do Your Magic mengawal isu jalan rusak ini sejak 1 Agustus 2022, saat kondisi jalan masih rusak meski pembangunan jalan dinyatakan sudah dimulai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perbaikan jalan dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan cara meningkatkan kualitas jalan sepanjang 2,3 km tersebut, dimulai dari depan Perumahan Cifest di Cikarang Selatan hingga ke depan Perumahan Mega Regency. Perbaikan jalan di sini telah didahului pembebasan lahan jalan sebanyak 17 bidang lahan sejak 2017 hingga awal 2022, dari Desa Sukadami dan Desa Serang di Kecamatan Cikarang Selatan dengan luas 1.273 meter persegi.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Peningkatan Jl Cibarusah-Mekar Mukti, Dede M Yahya, menyatakan pembangunan jalan itu selesai sesuai target. Pembangunan jalan selesai pada 22 Desember 2022.
![]() |
Selasa (17/1//2023), detikcom kembali mengecek langsung kondisi jalan di sini. Berikut adalah perbandingan kondisi Jl Cikarang-Cibarusah yang kini bernama Jl KH Raden Ma'mun Nawawi tersebut, sebelum (before) dan sesudah (after):
Simak Video 'Jokowi Minta Kepala Daerah Hati-hati Meski Ekonomi RI Tumbuh 5,3%':
Permukaan jalan
Before
1 Agustus 2022, terlihat jalanan rusak di kedua arah. Lubang menganga ada di mana-mana hingga menyebabkan pengendara kesulitan melintas.
Tak hanya itu, kerusakan parah di jalan ini bahkan sampai menimbulkan genangan air. Bak kolam renang, air menggenangi jalanan tersebut.
Tak jauh dari Puskesmas Sukadami, jalananan terpantau rusak hingga kurang lebih 300 meter. Pengendara yang melintas dari kedua arah pun terpaksa harus memperlambat laju kendaraannya untuk menghindari lubang.
![]() |
![]() |
After
17 Januari 2023, Jl Cikarang-Cibarusah yang sekarang bernama Jl KH Raden Ma'mun Nawawi ini sudah bersalin rupa. Permukaan jalan kini berubah menjadi rata.
Material permukaan jalan kini berupa beton dengan permukaan ideal. Tak ada lubang menganga di tengah jalan. Tak ada pula genangan. Di samping sebagian ruas jalan, ada saluran air.
Ukuran lebar jalan dua kali lebih lebar dari semula. Kini, total lebar jalan adalah 14 meter dibagi dua jalur. Di bagian tengahnya, ada median jalan.
![]() |
![]() |
![]() |
Kondisi lalu lintas
Before
1 Agustus 2022, detikcom memantau lokasi ini. Karena jalanan rusak, kemacetan di lokasi tidak terhindarkan. Lokasi jalanan rusak itu hanya berada 500 meter dari kantor Kecamatan Cikarang Selatan.
Terlihat yang melintas di lokasi ini, truk-truk besar lalu lalang sepanjang waktu. Mereka berbagi jalan dengan sepeda motor dan mobil. Tentu saja, kendaraan-kendaraan itu tidak bisa stabil melaju karena ada lubang-lubang dan permukaan jalan rusak yang menghambat.
![]() |
![]() |
After
17 Januari 2022, detikcom kembali memantau. Pada jelang siang hari, tak terlihat ada kemacetan berarti di ruas jalan ini. Bahkan, lalu lintas cenderung lancar.
Jarak yang biasa detikcom tempuh dengan sepeda motor selama satu jam bila terjadi kemacetan, kini dapat detikcom tempuh dalam waktu 20 menit saja.
Roda kendaraan apapun, baik sepeda motor maupun truk, tidak menemui halangan. Tak ada lagi lubang yang mengganggu di sini.
![]() |
![]() |