Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Rieke Diah Pitaloka bicara soal proses partai membentuk seorang kader. Dia lalu mengutip ucapan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri soal sikap partai politik (parpol) yang tak mengusung kader sendiri.
"Saudara-saudara yang saya banggakan, saya tahu betul menjadi kader itu susah. Pak Bupati kita ini kader terus bener," kata Rieke mengawali sambutannya di acara Penghijauan Nasional PDIP, Tambun Selatan, Bekasi, Minggu (15/1/2023).
Dia menuturkan seseorang bisa mendapat jabatan di birokrat dengan berkarier baik. Namun di parpol, lanjut Rieke, rekomendasi adalah jalan seseorang mendapat jabatan dan rekomendasi bisa didapat apabila seorang kader memiliki kepedulian sampai ke level bawah.
"Kalau di birokrat bisa langsung dapat jabatan, ada karier betul. Tetapi di partai politik, menjadi seorang kader itu tidak mudah. Ingin dapat rekomendasi itu Pak, kita harus terlihat mengurus benar-benar dari mulai ranting, anak ranting PAC, DPC, DPD dan itu tidak mudah, jadi saya mengerti betul," jelas Rieke kepada para hadirin.
Rieke lalu mengutip ucapan Megawati saat HUT ke-50 PDIP di JIExpo Kemayoran, Selasa (10/1). Dia mengaku paham betul suasana batin ketua umumnya.
"Kami mengerti betul kalau Ketua Umum mengatakan 'Jangan ambil kader gue. Kalau mau ngusung, usung kader sendiri'. Dipikir gampang apa nyetak kader," sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, Megawati merespons soal isu capres PDIP bakal diumumkan pada HUT ke-50 PDIP. Megawati lantas menyampaikan isu itu membuat jurnalis dari dalam dan luar negeri datang ke HUT PDIP.
Megawati lalu menyinggung partai harus menyiapkan kadernya untuk menatap Pemilu 2024. Megawati heran dengan parpol yang tak mengusung kader untuk maju di kontestasi politik.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
Lihat juga Video: Berita Terpopuler: Remaja Pemburu Organ, Capres PDIP di Kantong Mega
(dwr/aud)