Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda memiliki permasalahan, segera konsultasikan ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Terungkap fakta-fakta baru kasus pembunuhan dan mutilasi oleh M Ecky Listiantho (34) terhadap Angela Hindriati (54). Ecky memutilasi tubuh Angela menjadi 7 bagian.
"Sesuai pengakuan tersangka ada 7 bagian," kata Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Tommy Haryono kepada wartawan, Minggu (8/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Potongan tubuh tersebut ada dua di bahu, yaitu bahu kanan dan kiri. Kemudian pergelangan kaki kanan dan kaki kiri.
"Antara paha sama panggul dua kiri kanan, total bagian ada 7," ujarnya.
Sementara itu, kepala dan badan, kata Tommy, masih menjadi satu bagian. "Untuk bagian kepala sama badan masih menyatu jadi satu," ungkapnya.
Awal Mula Perkenalan Ecky dan Angela
Polisi mengatakan Ecky dan Angela sudah saling kenal sejak 2018. Kala itu awal mula hubungannya diawali dari komunitas di Kaskus.
"2018 kenal dengan Ecky di Kaskus, forum berkebun," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiardy Marasabessy.
Resa menuturkan, pada 2019, Angela kabur dari rumah yang kemudian dilaporkan pihak keluarga orang hilang. Lalu, pada 2021, Ecky dan Angela menjalin hubungan asmara.
"2021 pacaran dengan Ecky," katanya.
Kepada polisi, Ecky mengaku merasa nyaman berpacaran dengan yang lebih tua.
"Tersangka merasa sejak dulu merasa lebih nyaman menjalin hubungan relasi romantis dengan wanita yg lebih tua," ucapnya.
Angela Tinggal di Kalibata City Selama Kabur dari Rumah
Selama kabur dari rumah, Angela diketahui tinggal di Kalibata City, Jakarta Selatan. Hal itu dibenarkan pihak kepolisian.
"Sampai saat ini infonya begitu (tinggal di Kalibata City)" ujar Resa.
Resa menyampaikan pihak keluarga pada 2019 lalu melaporkan ke Polda Jabar soal kepergian Angela.
"Iya kabur, kabur dari rumah masih hidup. Jadi di laporan SPKT Polda Jabar pada saat itu Angela masih hidup dan benar kabur dari keluarganya," katanya.
Simak Video 'Sederet Fakta Terkini Kasus Mutilasi Wanita di Bekasi':
Angela Ancam Ecky Buka Hubungan Terlarang
Polisi membeberkan pemicu Ecky membunuh dan memutilasi Angela. Kepada polisi, Ecky mengaku sempat menerima ancaman dari Angela bakal membeberkan hubungan asmara terlarang keduanya ke keluarga jika tak menikahinya.
"Ia terdorong membunuh korban karena ancaman akan melaporkan hubungan kepada keluarga, jika tersangka tidak menikahi korban," kata Resa.
Ecky merasa kesal dengan sikap Angela yang memaksa serta nada bicara tinggi. Selain itu, Ecky tak ingin nama baiknya tercemar di mata keluarganya.
"Tersangka merasa sikap korban yang memaksa dengan gaya bicara dengan nada yang tinggi memicu emosi, dan kecemasan tersangka karena ia tidak ingin nama baiknya tercemar," ucapnya.
Ecky mengaku tak pernah melakukan tindakan kekerasan selama menjalin hubungan bersama Angela. Sampai akhirnya Ecky memutuskan memutilasi Angela pada November 2021.
"Pada saat kejadian sebelumnya terjadi cekcok, kemudian pelaku mencekik leher korban," ucapnya.