Banjir di Lebak Banten terjadi di tiga titik kecamatan wilayah tersebut. Warga yang terdampak pun sudah mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Lantas, apa yang menjadi penyebab banjir di wilayah Lebak, Banten? Berikut penjelasan selengkapnya.
Lokasi Banjir Lebak Banten
Banjir Lebak Banten melanda tiga kecamatan. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Kebencanaan BPBD Lebak M Iskandar Sulaemi, Selasa (3/1/2023). Ketiga kecamatan tersebut adalah:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Kecamatan Gunung Kencana
- Kecamatan Banjarsari
- Kecamatan Cimarga.
![]() |
Penyebab Banjir Lebak Banten
Banjir disebabkan oleh meluapnya air sungai di sekitar lokasi karena curah hujan tinggi. Banjir di Banjarsari karena meluapnya air Sungai Cimoya, sedangkan di Cimarga karena meluapnya anak kali Sungai Ciujung.
"Betul semua karena intensitas curah hujan tinggi jadi air sungai meluap. Kita belum ada laporan rumah yang terdampak ya, karena masih pada di lapangan. Iya masih evakuasi dan asesmen," kata Kepala Bidang Kebencanaan BPBD Lebak M Iskandar Sulaemi.
Ketinggian Banjir di Lebak Banten
Genangan air pada banjir Lebak mencapai ketinggian 30-50 cm. Hingga saat ini, relawan BPBD masih mendata jumlah rumah yang terdampak banjir.
Selain itu, BPBD juga mengimbau masyarakat agar waspada terhadap potensi bencana lainnya. Cuaca pada 28 kecamatan di Lebak masih mengalami hujan dengan intensitas rendah hingga sedang.
"Selain banjir, hari ini di Lebak juga ada tanah longsor dan pohon tumbang di Kecamatan Gunung Kencana dan jalan amblas di Cimarga, jadi kita masih melakukan pendataan. Masih, masih hujan," ungkap Kepala Bidang Kebencanaan BPBD Lebak M Iskandar Sulaemi.
Kondisi Terkini Pengungsi
Warga yang terdampak banjir Lebak, Banten mengungsi di sebuah masjid di kawasan Rangkasbitung, Lebak, Banten, Selasa (3/1/2023) malam. Puluhan warga yang tinggal di bantaran Sungai Ciujung mengungsi karena khawatir terjadi banjir susulan pada malam hari.
BPBD Sempat Keluarkan Peringatan Dini
Sebelum terjadi banjir Lebak Banten, relawan BPBD menyampaikan bahwa Sungai Ciujung di Lebak, Banten berstatus awas. Tinggi air mencapai 572 cm.
"Pukul 08.00 WIB, dilaporkan tinggi permukaan air Ciberang-Ciujung mencapai 572 cm. Debit air di sungai ini tercatat 604 m3/detik. Status sungai saat ini awas," kata Relawan BPBD Lebak Hafid, Kamis (29/12/2022).
Sejumlah rumah di bantaran Sungai Ciujung mulai terendam banjir. Air sungai sudah mencapai dapur rumah warga di Kampung Sasak, Bojong Leles.
"Air sudah mulai naik ke pemukiman warga. Ada beberapa rumah tapi masih di bagian dapur," ucap Hafid.
"Yang perlu diwaspadai ketika hulu sungai Ciujung itu hujan terus dan air bisa semakin meluap," sambungnya.
(kny/imk)