Eks TGUPP Anies Soroti Jakwifi di Sejumlah Titik di Jakarta Disetop

Eks TGUPP Anies Soroti Jakwifi di Sejumlah Titik di Jakarta Disetop

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Selasa, 03 Jan 2023 15:08 WIB
WiFi Rumah Indihome
Foto ilustrasi: Sinyal ponsel. (dok. Indihome)
Jakarta -

Mantan Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Anies Baswedan, Tatak Ujiyati, mendapatkan informasi layanan Jakwifi di sejumlah wilayah dihentikan. Tatak menyayangkan pemutusan akses internet gratis untuk warga Jakarta itu.

Berdasarkan cuitan Tatak melalui akun Twitternya, @tatakujiyati, Tatak turut menyertakan banner yang memberitahukan layanan Jakwifi dihentikan per 1 Januari 2023 oleh Pemprov DKI Jakarta.

"Waduh kok gini amat ya? Layanan internet gratis di sebagian wilayah Jakarta dihentikan. Okelah jika tidak suka Anies Baswedan, tapi mbok ya jangan merugikan warga Jakarta. Terutama yang miskin," kata Tatak melalui Twitternya pada Senin (2/1/2023). Tatak mengizinkan detikcom mengutip cuitannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan laporan yang diterima Tatak, beberapa wilayah yang melaporkan pemberhentian Jakwifi antara lain adalah Muara Baru di Jakarta Utara, Tanah Sereal di Jakarta Barat, Jalan Bangka di Jakarta Selatan. Kemudian Jalan Kemang di Jakarta Selatan, Jalan H Taiman di Jakarta Timur serta Kalibaru Timur di Jakarta Pusat.

Tatak pun menduga pemutusan layanan ini berkaitan dengan pemotongan anggaran Jakwifi dalam APBD DKI Jakarta 2023.

ADVERTISEMENT

"Nampaknya ada pemotongan anggaran Jakwifi di APBD shg sebagian titik Wi-Fi gratis dimatikan. Anies selesai menjabat 16 Oktober 2022 saat anggaran belum usai dibahas. Yah begitulah nasib wong cilik, diabaikan jika para penguasa tak ada yang membela," ujarnya.

Dikonfirmasi lebih lanjut, Tatak membeberkan fungsi Jakwifi bukan sekadar sarana penunjang kegiatan pembelajaran jarak jauh (PJJ) semata. Menurutnya, layanan internet gratis telah menjadi kebutuhan pokok warga Ibu Kota.

"Penggunaan internet kan tidak hanya untuk belajar daring ya. Internet sudah seperti kebutuhan pokok. Bisnis, belanja, segala urusan kehidupan pakai internet kayak BPJS, Peduli Lindungi, JAKI, transaksi dan lain-lain. Maka di banyak negara maju kan akses internet gratis di mana-mana. Lah ini masak Jakarta mau kembali mundur, padahal ada kesempatan maju dengan sekadar meneruskan program Jakwifi ini," tegasnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'Reaksi Heru Disentil Jokowi Soal ITF Sunter-Sodetan Ciliwung-Giant Sea Wall':

[Gambas:Video 20detik]



Diskominfo DKI Angkat Bicara

Plt Kepala Dinas Kominfotik DKI Jakarta Raides Aryanto angkat bicara mengenai pemutusan layanan Jakwifi di sejumlah titik. Raides menekankan program Jakwifi bukan dihapus, melainkan mengalami pengurangan titik karena adanya rasionalisasi.

"Bukan dihilangin. Saya ulangi, titik Jakwifi itu menyesuaikan dengan anggaran yang sudah ditetapkan. Artinya karena pengurangan anggaran, jadi kuantiti berkurang. Seharusnya misal di tiap RW ada tiga, kita tetap pertahankan ada akses poin internet di masing masing RW, minimal satu," kata Raides saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, hari ini.

Awalnya, Diskominfotik mengusulkan anggaran Rp 174 miliar untuk program Jakwifi. Namun dalam pembahasan APBD, hanya disetujui sekitar Rp 56 miliar.

Lebih lanjut dia menjelaskan anggaran yang diajukan itu mulanya dialokasikan untuk 3.500 titik Jakwifi. Namun, karena adanya rasionalisasi, jumlah titiknya menyusut menjadi 1.263.

"Artinya gini, bukan dihapus, nggak mungkin dihapus. Pemberian Wi-Fi gratis ke warga itu kan kesetaraan bagi masyarakat," tegasnya.

Halaman 2 dari 2
(taa/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads