Provokasi di Kampung Ambon Pakai Kentungan, Tim Bareskrim Sempat Dikepung

Provokasi di Kampung Ambon Pakai Kentungan, Tim Bareskrim Sempat Dikepung

Wildan Noviansah - detikNews
Kamis, 29 Des 2022 11:57 WIB
Polisi gerebek Kampung Ambon Jakbar
Ilustrasi. Polisi saat menggerebek Kampung Ambon, Jakbar, beberapa waktu lalu (Foto: dok. detikcom)
Jakarta -

Penyidik Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dittipid Narkoba) Bareskrim Polri sempat dikepung oknum warga Kampung Ambon, Jakarta Barat (Jakbar), saat akan menangkap buron kasus narkotika. Oknum warga membunyikan kentungan untuk memprovokasi.

"Saat proses tersangka akan dibawa keluar dari Kampung Ambon, kembali ada provokasi masyarakat dengan memukul kentong," kata Dirtipid Narkoba Brigjen Krisno Halomoan Siregar dalam keterangannya, Kamis (29/12/2022).

Momen itu terjadi saat Simon akan dibawa keluar dari Kampung Ambon. Warga yang terprovokasi sempat mengerumuni petugas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peristiwa itu terjadi ketika polisi berupaya menangkap Simon untuk kedua kalinya pada Rabu (28/12) di Jalan Kecubung, Kampung Ambon, Jakbar.

Pengepungan oleh oknum warga itu berhenti setelah penyidik Bareskrim Polri mendapat bantuan dari Subdit Jatanras Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Barat. Selanjutnya, tersangka dan barang bukti dibawa ke Bareskrim Polri.

ADVERTISEMENT

"Sehingga tim dikerumuni massa di rumah pos pengamanan. Kemudian tim mendapat back up dari Subdit Jatanras PMJ dan Polres Jakbar berhasil mengevakuasi tersangka dari TKP kedua untuk dibawa ke kantor Bareskrim Polri," ucapnya.

Simon Pernah Kabur dan Provokasi

Simon sempat kabur dalam upaya penangkapan pertama yang dilakukan pada Rabu (2/11) di Jalan Intan, Kampung Ambon. Saat itu petugas akan menangkap Simon melalui metode pembelian terselubung (undercover buying).

Saat akan ditangkap, Simon melarikan diri, tapi barang bukti narkotika 6 klip sabu seberat 280 gram diamankan petugas. Simon sempat memprovokasi warga sekitar untuk melawan petugas yang mencoba menangkapnya.

"Ketika tim akan melakukan penangkapan, orang tersebut berhasil melarikan diri dengan melakukan memprovokasi masa di sekitar TKP untuk menyerang petugas," kata Krisno.

Setelah itu, Dittipid Narkoba Bareskrim Polri menetapkan Simon ke dalam DPO untuk dicari dan ditangkap.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan juga 'TNI AL Gagalkan Penyelundupan 45 Kg Sabu di Perairan Lhokseumawe':

[Gambas:Video 20detik]



Provokasi Pakai Petasan di Kampung Bahari

Kampung Ambon berkali-kali digerebek polisi terkait kasus narkoba. Sejumlah orang dan barang bukti narkoba juga disita dari lokasi tersebut.

Kondisi serupa juga terjadi di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut). Polisi berkali-kali menggerebek kampung 'narkoba' tersebut.

Perlawanan terhadap polisi juga pernah terjadi. Sejumlah warga menembakkan petasan ke udara ketika anggota datang ke lokasi. Petasan itu ditembakkan ke udara sebagai kode karena polisi mendatangi wilayah yang kerap menjadi lokasi peredaran narkoba itu.

"Jadi ini caranya sama seperti dulu. Kalau ada kegiatan kepolisian terkait penegakan hukum narkoba, biasanya mereka melakukan perlawanan kelompok mereka dengan kode melemparkan petasan," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Wibowo saat dihubungi, Rabu (30/11).

Wibowo mengatakan tembakan petasan itu selalu dilakukan warga ketika melihat polisi yang datang dalam jumlah sedikit. Kode petasan itu selalu dilakukan warga di Kampung Bahari untuk menghindari operasi kepolisian.

Halaman 2 dari 2
(jbr/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads