Kepala BNPB soal Wacana PPKM Disetop: Endemi Belum Diputuskan

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Selasa, 27 Des 2022 12:33 WIB
Kepala BNPB Suharyanto (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta -

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto berbicara mengenai wacana penghentian pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada akhir tahun nanti. Suharyanto menyampaikan saat ini Presiden Joko Widodo masih mempertimbangkan berbagai hal sebelum memberikan keputusan.

"Ini kan pandemi menjadi endemi belum diputuskan ya, bahwa Presiden juga masih kira-kira kalau PPKM ini dihentikan akan seperti apa. Nanti akan disampaikan secara resmi," kata Suharyanto di Graha BNPB, Jakarta Timur, Selasa (27/12/2022).

Di sisi lain, pemerintah terus mempersiapkan diri menghadapi transisi pandemi menuju endemi. Prinsipnya, pemerintah perlu mempertimbangkan kondisi COVID-19 di negara lain sebelum menerbitkan kebijakan baru.



"Endemi itu bukan hanya Indonesia yang bisa menyampaikan. Karena itu global, jadi harus dari WHO," jelasnya.

"Kalau kita lihat rekan-rekan media juga tahu mungkin negara-negara lain juga ada yang melonjak, ya. Seperti media mungkin ada yang memberitakan ada di China, ada di Jepang," tambah dia.

Jokowi Beri Sinyal PPKM Disetop

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi masih menunggu kajian terkait penghentian PPKM pada akhir tahun. Jokowi menargetkan kajian itu selesai pekan ini.

"Jadi kembali ke PSBB, PPKM, itu masih saya masih menunggu seluruh kajian dan kalkulasi dari Pak Menko maupun dari Kementerian Kesehatan dan saya kemarin memberikan target minggu ini harusnya kajian dan kalkulasi itu sudah sampai ke meja saya," kata Jokowi.

Setelah itu, Jokowi akan mengeluarkan keputusan presiden (keppres) tentang penghentian PPKM. Dia berharap keppres itu terbit akhir tahun ini.

"Sehingga bisa saya siapkan nanti keputusan presiden mengenai penghentian PSBB-PPKM. kita harapkan segera sudah saya dapatkan dalam minggu-minggu ini," ujar Jokowi.

Simak Video 'Nasib Penghentian PPKM: Masih Dikaji-Belum Sampai Meja Jokowi':






(taa/isa)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork