Proses pemadaman kebakaran di salah satu gedung Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) sudah selesai. Damkar kini melakukan pendinginan dan penyisiran.
"Masih proses pemadaman sedang melakukan pendinginan," kata Damkar Jaksel Command Center dalam keterangannya, Kamis (8/12/2022).
Pantauan di lokasi, hingga pukul 13.00 WIB, para petugas Damkar mulai melepaskan selang-selang yang sebelumnya digunakan untuk memadamkan kobaran api. Mereka juga menggulung selang dan memasukkan kembali ke mobil damkar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Plt Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan Sugeng menyebut saat ini dilakukan proses penyisiran. Dia menyebut titik api sudah tidak ditemukan lagi.
"Saat ini sedang dilakukan untuk penyisiran sebetulnya. Tinggal asap saja, api sudah tidak ada, tapi kita harus memastikan tidak ada penjalaran kembali," kata Sugeng kepada wartawan di lokasi.
Dia menjelaskan api bersumber dari lantai 5 Gedung Administrasi Sekretariat. Namun petugas damkar masih melakukan penyisiran di lantai 4 dan lantai 6 guna mengantisipasi jalaran api.
"Hanya di lantai lima, itu juga gudang. Tapi kita antisipasi lantai 6 dan lantai 4, seperti itu. Kami sedang melakukan penyisiran," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, kantor Kemenkumham kebakaran. Bagian gedung yang terbakar adalah gudang.
"Bagian yang kebakaran ada di Gedung Sentra Mulya Kemenkumham," kata Koordinator Humas Sekretariat Jenderal Kemenkumham, Tubagus Erif Faturahman, kepada wartawan.
Gedung yang terbakar itu berisi barang-barang milik negara. Namun, hanya barang-barang yang sudah lama yang disimpan di situ.
"Itu gudang penyimpanan BMN, Barang Milik Negara, barang-barang yang sudah lama," kata Erif.
Erif menjelaskan saat ini api sudah mulai bisa dikendalikan petugas pemadam kebakaran.
"Petugas kebakaran sudah tiba memadamkan api," kata Erif.
(mha/idn)