Rudolf Tobing Merenung Sebelum Bunuh Icha, Sempat Ragu dan Iba

Rudolf Tobing Merenung Sebelum Bunuh Icha, Sempat Ragu dan Iba

Muhammad Hanafi Aryan - detikNews
Kamis, 08 Des 2022 05:45 WIB
Rekonstruksi pembunuhan Icha oleh tersangka Rudolf Tobing.
Rekonstruksi pembunuhan Icha oleh tersangka Rudolf Tobing. (M Hanafi Aryan/detikcom)
Jakarta -

Saat perdebatan soal 'circle pertemanan', Rudolf Tobing memaksa Icha memberikan sejumlah uang. Dengan kondisi tangan terikat, Icha sempat mencoba mentransfer uang ke rekening Rudolf namun tak berhasil.

Hal itu membuat emosi Rudolf Tobing semakin memuncak. Ia kemudian menyumpal mulut Icha dengan kain dan lakban hitam.

Pada adegan ke-53, Rudolf Tobing sempat merenung kembali. Ia merasa ragu untuk membunuh Icha.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tersangka Rudolf keluar ke ruang tengah di depan TV duduk dan merenung sambil berkata dalam hati 'apa iya dia (Icha) harus sampai mati?'" kata polisi membacakan adegan rekonstruksi.

Setelah itu, Rudolf Tobing kembali masuk ke kamar dan menemui Icha. Ia lalu bertanya apakah jika Icha dilepaskan kemudian akan melapor polisi.

ADVERTISEMENT

Rudolf Tobing jalani rekonstruksi pembunuhan Icha.Icha. Foto: Rudolf Tobing jalani rekonstruksi pembunuhan Icha. (M Hanafi Aryan/detikcom)

"Sambil duduk di kursi, tersangka Rudolf bertanya kepada Icha 'Kalau lu gue lepasin terus kita keluar apa lu akan teriak saat kita ke mobil?' Icha hanya menggelengkan kepala. Kemudian Rudolf mengatakan 'Bohong lu, pertanyaan gue di mobil lu jawab iya lu ampuni tapi lu akan tetep menempuh jalur hukum. Lu mau tipu gue kan? Lu nanti pas ada kesempatan lu nanti ngelaporin gue. Tega ya lo, selain anak istri gue cuma punya kalian, tapi ternyata kalian nggak anggap gue," beber Rudolf ditirukan polisi.

Rudolf kemudian menampar Icha berkali-kali hingga mengeluarkan darah. Setelah itu ia mencekiknya hingga tewas.

Setelah yakin Icha tewas, ia lalu membungkus jasad dengan plastik hitam. Setelah itu, Rudolf menurunkan jasad dari apartemen dengan menggunakan troli dan membuangnya di Tol Becakayu.

Setelah itu, Rudolf kembali masuk ke kamar dan duduk di kursi di depan Icha. Rudolf lalu menanyakan kepada Icha apakah dirinya masih di lingkaran Rudolf.

Simak juga Seputar Penangkapan Rudolf, Pembunuh Wanita di Apartemen Pramuka':

[Gambas:Video 20detik]



(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads