Belasan lembar kertas tentang protes terhadap pengesahan RKUHP ditemukan di lokasi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung. Temuan ini pun masih didalami polisi.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo setelah mengecek lokasi. Kertas yang dibawa pelaku bernama Agus Sujatno itu bertuliskan protes terhadap pengesahan Rancangan Undang-Undang Kitab Hukum Pidana (RKUHP). Polisi masih mendalami sejumlah bukti yang ada di lokasi kejadian.
"Belasan kertas bertuliskan protes penolakan terhadap RKUHP yang baru saja disahkan. Di dalamnya terkait masalah zina dan sebagainya," kata Sigit usai meninjau lokasi kejadian, Rabu (7/12/2022).
Sigit mengaku telah mengerahkan satgas untuk mengusut tuntas kejadian bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar. Polisi juga telah mengidentifikasi jaringan pelaku, yakni Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
"Tentunya ini semua akan didalami sehingga kita minta kepada seluruh rekan-rekan untuk bisa membantu kami dan tim agar bisa menuntaskan kejadian secara maksimal. Seluruh tim dan satgas sudah diperintahkan untuk bergerak," kata Sigit.
Baca berita selengkapnya di halaman berikutnya.
Simak juga Video: Pria Solo Buka Suara Dikaitkan dengan Motor Pelaku Bom Bandung
(rdp/rdp)