Empat terduga teroris yang merupakan warga Sukoharjo ditangkap oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri. Keempatnya ditangkap di lokasi berbeda.
Dilansir detikJateng, Jumat (2/12/2022), terduga teroris pertama yang diamankan berinisial M (49), warga Desa Parangjoro, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Menurut warga, M dikenal sebagai buruh serabutan dan makelar motor. Dia juga dikenal kerap menjadi Takmir Masid Al-Hidayah.
Terduga teroris kedua, DU (47), warga Laweyan, Kota Solo, yang berdomisili di Ngruki, RT 01 RW 16, Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Menurut ketua RT setempat, Mulyadi Mulya Kusuma, DU dikenal warga sebagai pedagang buah di Kawasan Desa Gentan, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia takmir masjid At-Tagwa. DU sering mengimami juga," ujarnya.
Terduga teroris ketiga adalah PH (51), warga Desa Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Ketua RW setempat, Supoyo, menyampaikan PH dikenal sebagai penjual soto di kawasan Stasiun Gawok, Kecamatan Gatak, Sukoharjo.
Lalu terduga teroris keempat adalah warga Desa Toriyo, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, berinisial P (43). Menurut Kades Toriyo, Supriyanto, P dikenal bekerja serabutan juga.
Baca selengkapnya di sini.
Lihat juga video '3 Teroris Jaringan JI Lampung Ditangkap, Senjata-Buku Jihad Diamankan':