Golkar Minta Polemik SDN Pocin 1 Tak Berlarut: Pemkot Harus Persuasif

Golkar Minta Polemik SDN Pocin 1 Tak Berlarut: Pemkot Harus Persuasif

Dwi Rahmawati - detikNews
Rabu, 30 Nov 2022 14:06 WIB
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian mengaku sudah berkomunikasi dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Ditjen Dikdasmen) terkait polemik relokasi SD Negeri Pondok Cina (Pocin) 1 Depok. Hetifah meminta murid-murid di SD tersebut diprioritaskan.

"Jadi pertama masalah ini walaupun urusan pemerintah daerah tapi juga dipantau oleh Kemendikbud ristek, sudah saya tekankan harus dipastikan kepentingan anak-anak atau siswa yang jadi prioritas," kata Hetifah saat dihubungi, Rabu (30/11/2022).

Waketum Golkar ini menyebutkan perlunya tindakan persuasif dari Pemkot Depok kepada orang tua murid. Pemerintah daerah menurutnya, bisa komunikasi 2 arah untuk mendengar keluhan mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Harus pendekatan (Pemkot terutama Disdik), satu per satu (ditanya) keberatannya apa. Jadi ada komunikasi yang baik bukan cuma sosialisasi bahkan, komunikasi 2 arah. Ditanya apa kepentingannya, itu juga didengar," kata Hetifah.

Berdasarkan keterangan yang didapat, anak-anak di SDN Pocin 1 dipindahkan ke sekolah lain. Meski demikian, Hetifah meminta Pemkot menjamin kenyamanan anak-anak selama proses tersebut.

ADVERTISEMENT

"Kalau saya cek katanya sudah dipastikan bahwa setiap anak bisa mendapatkan tempat di sekolah lain gitu. Kalau memang sudah ada keputusan seperti itu dan disetujui, saya kira pendekatan persuasif ataupun pendekatan yang lebih bijak dicari," tutur Hetifah.

"Ditanya keberatannya apa, apakah perlu misal sekolah baru, disediakan antar jemput dulu, terus ada penyesuaiannya dulu. Saya yakin akan ada solusi, jadi jangan bertele-tele," sambungnya.

Untuk diketahui, murid SDN Pocin 1 akan dipindah ke dua sekolah yang berbeda, yakni SDN Pocin 5 dan SDN Pocin 3. Hal tersebut lantaran akan ada pembangunan masjid di lokasi.

Dalam perjalanannya, keputusan itu mendapat penolakan dari orang tua siswa. Mereka ingin sang anak ditempatkan dalam satu gedung atau dibuatkan gedung baru sebelum direlokasi.

(eva/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads