Puan Tepis Spekulasi Ada Perubahan Nama Calon Panglima TNI

Puan Tepis Spekulasi Ada Perubahan Nama Calon Panglima TNI

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Senin, 28 Nov 2022 16:47 WIB
Pengumuman Panglima TNI
Puan mengumumkan Yudo Margono sebagai nama calon Panglima TNI pengganti Andika Perkasa. (Firda Cynthia Anggrainy/detikcom)
Jakarta -

Ketua DPR RI Puan Maharani menepis spekulasi adanya perubahan nama calon Panglima TNI pengganti Jenderal Andika Perkasa. Puan menegaskan surat presiden (surpres) Panglima TNI itu baru diterimanya hari ini.

"Dalam surpres yang saya terima pada hari ini, sekali lagi saya sampaikan, DPR baru menerima hari ini," kata Puan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/11/2022).

Puan menyebut ada kabar surpres Panglima TNI diserahkan minggu lalu, tapi kembali ditarik. Puan menegaskan kabar itu tidak benar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada pengambilan surat kembali atau pergantian, atau wacana mengubah nama yang sudah ada minggu lalu diganti minggu ini, karena memang suratnya belum ada," kata Puan.

"Ya kan begitu, Pak?" imbuh Puan sekaligus menegaskan ke Mensesneg Pratikno.

ADVERTISEMENT

Puan menepis adanya perubahan nama Panglima TNI. Dia memastikan dirinya bersama pimpinan DPR lain baru menerima surpres hari ini dari Pratikno.

"Karena ada seperti ada spekulasi yang menyatakan bahwa surat sudah dikirim tapi diambil kembali dengan spekulasi bahwa jangan-jangan ada pergantian nama yang diusulkan oleh presiden," ujarnya.

"Tidak ada sama sekali, surat baru diterima hari ini dan secara langsung saya sebagai Ketua DPR didampingi pimpinan DPR yang lain menerima langsung dari Bapak Mensesneg," sambung Puan.

Diketahui, pemerintah sudah mengirim surpres Panglima TNI ke DPR. Presiden Jokowi memilih KSAL Laksamana Yudo Margono untuk menggantikan Jenderal Andika Perkasa.

Simak Video: KSAL Laksamana Yudo Margono Resmi Jadi Calon Panglima TNI

[Gambas:Video 20detik]




(eva/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads