Pelaku Penusukan Tewaskan Sopir TransJ di Ciracas Ditangkap!

Pelaku Penusukan Tewaskan Sopir TransJ di Ciracas Ditangkap!

Yogi Ernes - detikNews
Kamis, 24 Nov 2022 09:56 WIB
Jakarta -

Polisi bergerak cepat menyelidiki kasus penusukan yang menewaskan sopir TransJakarta, Randi Pramono (30), di Ciracas, Jakarta Timur. Pelaku saat ini telah ditangkap.

"Iya benar (pelaku ditangkap)," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Budi Sartono saat dihubungi, Kamis (24/11/2022).

Budi belum memerinci soal jumlah pelaku yang ditangkap polisi terkait kasus tersebut. Motif penusukan hingga menyebabkan korban meninggal dunia pun belum dibeberkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dihubungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqqafi mengatakan pelaku saat ini telah berada di Polres Metro Jakarta Timur untuk menjalani pemeriksaan. Siang ini polisi akan merilis kronologi pengungkapan kasus tersebut.

"Hari ini jam 11.00 WIB Pak Kapolres pimpin konpers," katanya.

ADVERTISEMENT

Pelaku-Korban Diduga Saling Kenal

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqqafi sebelumnya menegaskan korban tidak tewas akibat ulah komplotan begal. Pihaknya menemukan indikasi Randi dan dua orang terduga memiliki hubungan pertemanan.

"Pelaku bukan komplotan (begal), sepertinya antara korban dan pelaku kenal," kata Ahsanul saat dihubungi, Rabu (23/11).

Peristiwa penusukan itu terjadi pada Selasa (22/11). Randi saat itu tengah dalam perjalanan pulang setelah bekerja sebagai sopir TransJakarta.

Lihat juga video 'Fakta-Fakta Ngeri Mahasiswa Unpad Tewas di Tangan Teman Sendiri':

[Gambas:Video 20detik]



Baca selengkapnya di halaman selanjutnya....

Terlibat Cekcok

Dihubungi terpisah, Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono mengatakan pelaku awalnya mengendarai sepeda motor menuju rumah. Setiba di Jl Raya Bogor, Ciracas, Jakarta Timur, pelaku dan korban terlibat adu mulut dengan dua orang misterius.

"Dari keterangan saksi yang melihat, tidak ada keributan, hanya obrolan biasa saja. Nggak lama, obrolannya meningkat agak kencang," tutur Jupriono.

Tidak lama setelah cekcok tersebut, korban Randi ditemukan sudah tergeletak di pinggir jalan. Dua orang misterius itu pun langsung meninggalkan lokasi.

"Korban sudah tergeletak dengan luka tusuk di dada sebelah kanan dan diduga korban sudah meninggal dunia," katanya.

Jupriono mengatakan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi. Hasilnya, handphone korban tidak ditemukan.

Polisi menduga handphone korban diambil para pelaku penusukan.

"Iya benar (handphone korban tidak ada di lokasi). Kita masih lakukan penyelidikan apakah ini memang motivasinya hanya sebatas ingin mengambil handphone apa ada masalah pribadi," tutur Jupriono.

Halaman 2 dari 2
(ygs/mea)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads