.webp)
KPK diam-diam telah menetapkan anggota Mabes Polri AKBP Bambang Kayun jadi tersangka kasus suap dan gratifikasi terkait pemalsuan surat perebutan hak ahli waris. Lantas, siapa sosok Bambang Kayun yang diduga menerima uang hingga ratusan miliar tersebut?
Informasi yang diperoleh detikcom mengatakan bahwa Bambang Kayun merupakan anggota kepolisian yang lahir di Grobogan, Jawa Tengah. Sumber ini mengatakan bahwa dia beralamat di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Dia dijerat dengan tindak pidana korupsi pada saat menjabat Kepala Subbagian Penerapan Pidana dan HAM, Bagian Penerapan Hukum Biro Bantuan Hukum (Kasubbagrappid HAM, Bagrapkum Robantkum) Divisi Hukum Polri tahun 2013-2019. Saat ini, sumber detikcom menyebut Bambang Kayun tengah menjalani pemeriksaan di Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut pihaknya memang tengah melakukan penyidikan baru soal kasus suap ini. Ali menyebut perkara itu berkaitan dengan hak ahli waris PT Aria Citra Mulia (PT ACM).
"Benar KPK, telah memulai penyidikan baru mengenai dugaan korupsi suap dan gratifikasi terkait dengan pemalsuan surat dalam perkara perebutan hak ahli waris PT ACM (Aria Citra Mulia)," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (23/11/2022).
Ali menjelaskan bahwa pihaknya telah menetapkan sejumlah tersangka dalam kasus ini. Salah satunya adalah pejabat di Divisi Hukum Kepolisian RI.
"Adapun pihak yang menjadi Tersangka salah satunya benar pejabat di Divisi Hukum Kepolisian RI saat itu dan juga dari pihak swasta," ucap dia.
Akan tetapi, Ali menyebut KPK bakal belum mengumumkan siapa saja para tersangka yang dijerat dalam kasus ini. Pasalnya, di bawah Pimpinan Firli Bahuri, KPK hanya akan mengumumkan pihak tersangka saat penyidikan dirasa cukup atau ketika dilakukan upaya jemput paksa.
Ali menjelaskan bahwa Bambang Kayun diduga menerima uang miliaran rupiah. Selain itu, Bambang disangkakan turut menerima kendaraan mewah.
"Diduga Tersangka (Bambang Kayun) terima uang miliaran rupiah dan juga barang berupa kendaraan mewah," sebut Ali.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Simak Video: KPK Tetapkan AKBP Bambang Kayun Tersangka Dugaan Suap-Gratifikasi
Hal serupa disampaikan sumber detikcom soal penerimaan uang oleh Bambang. Sumber ini mengatakan Bambang memiliki rekening gendut yang tak lazim dan menerima uang hingga ratusan miliar rupiah.
detikcom telah berusaha meminta informasi kepada pihak Mabes Polri terkait status AKBP Bambang Kayun di lembaga kepolisian itu. Namun, hingga saat ini belum ada respons dari Mabes Polri.
Selain itu, detikcom juga mencoba menelusuri harta kekayaan Bambang Kayun di laman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Akan tetapi, nama Bambang Kayun tidak ditemukan dalam database lama LHKPN.
Bambang Kayun Dicekal Imigrasi
Ditjen Imigrasi resmi mencegah Bambang Kayun untuk bepergian ke luar negeri. Permohonan itu diajukan oleh KPK.
Kasubbag Humas Ditjen Imigrasi Ahmad Nursaleh mengatakan bahwa KPK mengajukan pencegahan atas nama Bambang Kayun Bagus PS. Dia dicegah selama 6 bulan terhitung 4 November 2022 hingga 4 Mei 2023.
"Pencegahan atas permintaan KPK dengan masa berlaku 04 Nov 202 s.d 04 Mei 2023," kata Kasubbag Humas Ditjen Imigrasi Ahmad Nursaleh saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (23/11/2022).
Namun, Nursaleh tidak menjelaskan lebih lanjut terkait apa Bambang Kayun diajukan pencegahannya.
