Polisi mengungkap riwayat percakapan satu arah di handphone milik keluarga yang tewas mengering di Kalideres, Jakarta Barat. Pesan itu diduga dikirim oleh seorang perempuan.
"Sepertinya (sosok pengirim) wanita," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi saat dihubungi, Selasa (22/11/2022).
Sebagai catatan, ada empat orang dalam keluarga yang tewas mengering di Kalideres, Jakarta Barat. Dua orang di antaranya berjenis kelamin perempuan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua perempuan korban tersebut masing-masing bernama Renny Margaretha (68) dan Dian Febbyana (42). Keduanya memiliki hubungan ibu dan anak.
Namun, dari hasil penyelidikan yang dilakukan polisi, Renny Margaretha dinyatakan telah meninggal dunia sejak Mei 2022. Jasadnya lalu dirawat oleh Dian di dalam rumah dan tidak dilaporkan ke polisi.
Jasad empat korban itu lalu ditemukan warga pada Kamis (10/11). Warga bersama polisi saat itu membuka paksa rumah korban dan menemukan jasad keempat korban di lokasi yang berbeda.
Terkait dugaan sosok pengirim pesan, Hengki mengungkap sejumlah ciri-ciri yang ditemukan penyidik. Salah satunya isi percakapan di handphone korban diketik dengan rapi.
Penggunaan kalimat dengan bahasa Inggris pun ikut ditemukan penyidik dari riwayat percakapan di handphone milik keluarga korban.
"Kata-katanya sangat rapi, terlihat berpendidikan. Ada bahasa Inggris di sela-sela tulisan tersebut," tutur Hengki.
Hengki mengatakan pihaknya belum menyimpulkan sosok pengirim pesan hingga motif riwayat pesan berisi kalimat bermuatan kata-kata negatif itu. Saat ini tim ahli forensik masih melakukan pendalaman.
"Lagi dianalisis tim ahli dari psikologi forensik," katanya.
Simak selengkapnya pada halaman berikut.
Simak Video: Anak Keluarga Kalideres Sempat Beri Susu-Sisir Rambut Mayat Ibu