.webp)
Petugas Penanganan Prasarana dan Saranan Umum (PPSU) Kelurahan Gelora, Doni (39), menceritakan momen rusaknya jalur sepeda di Jl Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, setelah ditabrak pemobil Fortuner. Doni mengaku kaget ketika melihat blok pembatas sudah berantakan.
"Saya datang jam 04.15 WIB, sudah kejadian. Itu nggak lama (setelah kejadian). Posisi mobil masih nyala, tapi udah nyungsep," kata Doni kepada detikcom, Sabtu (19/11/2022).
Doni mengatakan pada saat itu kondisi cuaca hujan. Dia pun sempat bertanya kepada pengemudi setelah menabrak pembatas jalan jalur sepeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kata korbannya (pengemudi mobil) sih karena cipratan air genangan, kaget, terus mobilnya muter nabrak ini (pembatas jalur sepeda). Rusak dari nomor 4 sampai sana jadi sekitar 10-an yang terhantam," ucap Doni.
Lebih lanjut Doni mengatakan penumpang mobil Fortuner itu berjumlah dua orang. Mereka melaju dari arah Ciledug.
"Dua orang naik Fortuner, cowok cewek. Katanya sih dari arah Ciledug," ucapnya.
Ia juga menuturkan, tak lama setelah kejadian, pihak kepolisian langsung datang. Menurut Doni, polisi yang datang merupakan petugas dari Polda Metro Jaya.
"Polisi itu datang sekitar jam lima kurang, dari pihak Polda langsung datang, lihat dari CCTV mungkin. Dua orang tim derek dari Polda, langsung dibawa Polda," tutur Doni.
Doni mengatakan kerusakan tersebut lalu diperbaiki oleh pihak Dishub DKI Jakarta. Petugas datang ke TKP sekitar pukul 08.00 WIB.
"Ininya (pembatas jalur sepeda) diberesin oleh pihak Dishub. Dishub datang sekitar pukul 08.00 WIB, selesai evakuasinya dirapiin pukul 11.30 WIB," katanya.
Pengemudi Fortuner Kehilangan Konsentrasi
Pembatas jalur sepeda terproteksi di Jl Jenderal Sudirman sempat porak-poranda pada Kamis (17/11) pagi. Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengungkap penyebab jalur sepeda tersebut porak-poranda.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Kamis (17/11) pukul 03.00 WIB. Saat itu, seorang pengemudi mobil Fortuner kehilangan konsentrasi saat kondisi hujan. Akibatnya, pengemudi pun menghantam pembatas jalur sepeda di kawasan Sudirman.
"Jadi mobil Fortuner dari arah selatan, karena hilang konsentrasi, dia banting setirnya ke kiri. Dalam kecepatan tinggi tentu banting stir ke kiri sehingga menghantam jalur sepeda," kata Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (18/11).
Syafrin menuturkan peristiwa ini menyebabkan sejumlah pembatas bergeser hingga terlempar di jalanan. Namun petugas langsung meminggirkan pembatas yang berceceran agar jalur sepeda tetap bisa dilewati.
"Rusak sih tidak ya, jadi ada sekitar 5 atau 6 yang terlempar, tapi memang setelah kecelakaan beberapa itu dipindahkan di pinggirkan, sehingga tetap jalan bisa digunakan," jelasnya.
(ygs/ygs)
