.webp)
Dua orang pria yang mengaku sebagai polisi mendatangi rumah lokasi penemuan sekeluarga tewas 'mengering' di Kalideres, Jakarta Barat. Keduanya mengaku datang untuk memutuskan aliran listrik di rumah itu.
"Cuma matiin listrik kita, nggak masuk," kata salah satu pria itu kepada wartawan di lokasi, Perum Citra I Extension Kalideres, Selasa (15/11/2022), sekitar pukul 16.00 WIB.
Kedua orang tersebut menyambangi rumah berpagar cokelat itu hanya dalam hitungan menit. Setelah mengaku mematikan lampu, keduanya pergi meninggalkan lokasi. Tak ada penjelasan apa pun terkait kedatangan mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri juga menyambangi rumah empat orang satu keluarga yang tewas 'mengering' di Citra Garden Extension I Kalideres, Jakarta Barat, siang ini. Puslabfor Polri datang untuk mengecek kelembapan suhu di rumah tersebut.
"Hari ini untuk mengecek suhu dan kelembapan," ujar Faizal, salah satu anggota Puslabfor Polri, di lokasi, Selasa (15/11).
Ada tiga ruangan yang suhu dan kelembapan udaranya dicek oleh Puslabfor Polri. Ketiga ruangan tersebut diketahui adalah lokasi peemuan keempat jenazah yang terdiri atas ayah, ibu, anak, dan paman.
"Kita ngukur suhu sama kelembapan aja di tiga ruangan. Kamar belakang, kamar, depan sama ruang tamu," kata Faizal.
Menurut Faizal, dari kelembapan suhu itu, tim forensik akan mendalami berapa lama mayat tersebut membusuk. Hal ini diharapkan memberikan jawaban soal waktu kematian keempat korban tersebut.
"Ngukur suhu sama kelembapan, kebusukannya nanti bisa diketahui berapa lama. Dari suhu sama itu tadi berapa lama kematiannya," tuturnya.
Faizal mengatakan tidak ada barang bukti yang diambil dari lokasi penemuan mayat sekeluarga 'mengering' ini.
"Nggak ada. Ngambil suhu saja pake humidity meter dan termometer," imbuhnya.
Simak Video: 5 Fakta Terbaru Kasus Sekeluarga Tewas 'Mengering' di Jakbar
